Menurut Ustaz Adi Hidayat, Kalau Sebelum Baca Al-Fatihah Amalkan ini saat Shalat Langsung Bersih dari Dosa
- PP Muhammadiyah
Selain membersihkan dari dosa, UAH menuturkan bahwa, doa ini juga mengandung tafsir apabila meninggal dunia saat shalat, bisa mendapat husnul khatimah.
"Dan bilapun hamba wafat dalam shalat ini, jadikan tobat hamba menggugurkan dosa, dan jadikan wafat hamba husnul khatimah, itu maksudnya," tuturnya.
Perihal amalan sebelum Surat Al-Fatihah, UAH mengatakan bacaannya berasal dari salah satu doa iftitah, khusus diamalkan pada rakaat pertama jika sudah takbiratul ihram.
Mengutip dari buku Risalah Tuntunan Lengkap Shalat Plus kara Moh. Rifa'i, bacaan doa iftitah yang dimaksudkan UAH berasal dari ajaran Rasulullah SAW.
Bacaan Doa Iftitah dari Abu Hurairah RA
Doa iftitah yang diajarkan Rasulullah SAW ini berasal dari redaksi hadis riwayat Abu Hurairah melalui Imam Bukhari dan Muslim sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ . اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ . اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ"
Bacaan latin: Allahumma baa'id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa'adta bainal masyriqi wal maghrib. Allahumma naqqinii minal khathaayaa kamaa yunaqqatsawbul abyadlu minaddanasi, Allahumaghsil khathaayaaya bil maai watstsalji wal baradi.
Artinya: "Ya Allah, jauhkanlah aku dari kesalahan dan dosa sebagaimana Engkau menjauhkan timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah diriku dari kesalahan dan dosa sebagaimana telah Engkau bersihkan baju putih dari kotoran. Ya Allah, bersihkanlah aku segala kesalahanku dengan air, salju, dan embun sebersih-bersihnya." (HR. Bukhari & Muslim).
(hap)
Load more