Bukan 8-14 Tahun, Ternyata ini Waktu Terbaik Ajarkan Anak Puasa untuk Persiapan Ramadhan Kata Ustaz Adi Hidayat
- Tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official
Pendakwah lulusan S2 di UIN Bandung itu menganjurkan setidaknya, sejak usia 4-5 tahun para orang tua mulai memberikan pelatihan puasa kepada buah hatinya.
Cara melatihnya secara bertahap dan tidak langsung digembleng habis-habisann agar anak tidak kaget.
UAH mencontohkan pada hari pertama, minimal berpuasa setengah hari atau sampai jam 12 siang. Kemudian, keesokannya bertahap bisa dibatalkan pada jam 3 sore.
Seterusnya sebisa mungkin orang tua melatih anak berpuasa secara penuh yang dimulai dari adzan Subuh hingga adzan Maghrib tiba.
"Berlatih itu jangan didorong untuk penuh dulu. Nah kadang-kadang ini ada yang miss nih," jelasnya.
"Latihan berlatih puasa itu tidak harus didorong untuk anak bisa sampai maghrib, semampu dia dulu," sambung dia.
Mengapa UAH menganjurkan pendidikan puasa harus bertahap? Hal ini berkaitan dengan metabolisme tubuh.
Setiap pencernaan anak akan lebih dulu menyesuaikan ketahanan tubuh selama tidak adanya asupan makanan maupun minuman.
Setelah metabolismenya telah sempurna, maka anak bisa berpuasa penuh dan menikmati dahsyatnya keistimewaan puasa Ramadhan.
"Nanti dengan kemampuan itu secara bertahap untuk dia bisa ke dalam tahap sampai penuh. Jadi bisa beda-beda (usia anak)," tandasnya.
(hap)
Load more