News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tak Sengaja Menabrak Kucing Sampai Mati, Memangnya Benar Bakal Kena Sial? Buya Yahya Bilang: Nabrak Orang Malah Lari, Nabrak Kucing...

Buya Yahya menyoroti pandangan masyarakat yang cenderung lebih takut menabrak kucing dibanding manusia. “Nabrak orang malah lari, nabrak kucing berhenti sampai"
Selasa, 21 Januari 2025 - 15:03 WIB
Ilustrasi kesialan yang dipercaya sebagai mitos jika seseorang menabrak kucing
Sumber :
  • Istockphoto

tvOnenews.com - Mitos atau fakta seseorang akan terkena sial usai menabrak kucing di jalan? Simak penjelasan Buya Yahya berikut ini.

Dalam kehidupan sehari-hari, seringkali terjadi insiden yang tidak disengaja, seperti menabrak kucing. Kucing sendiri dikenal sebagai hewan yang dicintai oleh Rasulullah SAW. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hewan ini kerap dijumpai di berbagai tempat, termasuk di jalan raya, sehingga keberadaannya bisa menjadi tantangan bagi para pengendara.

Ketika mengemudikan kendaraan, baik motor maupun mobil, pengendara dapat menghadapi situasi tak terduga, misalnya kucing yang tiba-tiba melintas. 

Lalu, apa yang seharusnya dilakukan seorang Muslim jika tanpa sengaja menabrak kucing?

Dalam Islam, terdapat hadis yang menjelaskan pentingnya memperlakukan kucing dengan baik. 

Rasulullah SAW bersabda, “Seorang wanita disiksa karena mengurung seekor kucing hingga mati kelaparan. Wanita tersebut masuk neraka karena tidak memberinya makan, minum, atau membiarkannya mencari makan sendiri.” (HR Bukhari). 

Hadis ini menegaskan bahwa penyiksaan atau penelantaran hewan, termasuk kucing, adalah perbuatan yang sangat dilarang.

Namun, menabrak kucing sering dikaitkan dengan mitos kesialan atau tanda-tanda buruk lainnya dalam masyarakat. 

Dalam ceramahnya, Buya Yahya menyoroti pandangan masyarakat yang cenderung lebih takut menabrak kucing dibanding manusia. 

“Kalau nabrak orang malah lari, tapi kalau nabrak kucing berhenti, bahkan sampai dikafani. Ini menunjukkan ketakutan yang berlebihan pada kucing dibanding manusia,” jelasnya.

Buya Yahya juga menegaskan bahwa kucing adalah hewan seperti makhluk lainnya. 

Illustrasi kucing mati akibat tak sengaja tertabrak seseorang
Illustrasi kucing mati akibat tak sengaja tertabrak seseorang
Sumber :
  • Istockphoto

 

Jika seseorang sengaja menyakiti atau menzalimi hewan, termasuk kucing, maka itu adalah dosa besar yang bisa menjadi sebab masuk neraka. 

Namun, jika insiden menabrak kucing terjadi tanpa sengaja, hal itu tidak dianggap sebagai dosa. 

“Kalau menabrak kucing secara tidak sengaja, itu tidak berdosa. Apalagi jika menghindarinya justru membahayakan diri sendiri atau orang lain,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebagai contoh, jika seorang pengendara membawa penumpang dan kondisi jalan tidak memungkinkan untuk menghindari kucing tanpa membahayakan, maka menabraknya adalah tindakan yang diperbolehkan. 

Dalam hal ini, keselamatan manusia tetap menjadi prioritas.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT