Tak Sengaja Menabrak Kucing Sampai Mati, Memangnya Benar Bakal Kena Sial? Buya Yahya Bilang: Nabrak Orang Malah Lari, Nabrak Kucing...
- Istockphoto
Terkait dengan mitos yang menyebutkan bahwa menabrak kucing dapat membawa kesialan atau musibah, Buya Yahya dengan tegas menyatakan bahwa hal itu tidak memiliki dasar dalam Islam.
Ia juga mengkritik tradisi mengkafani kucing dengan pakaian sebagai bentuk kepercayaan yang tidak sesuai syariat.
- Tangkapan layar Youtube Al Bahjah TV
“Jika ingin selamat, lebih baik pakaian itu diberikan kepada orang fakir daripada digunakan untuk mengafani kucing,” katanya.
Meski begitu, jika seseorang menabrak kucing, langkah yang disarankan adalah mengubur bangkainya agar tidak menimbulkan bau yang mengganggu lingkungan.
“Ambil kucing tersebut, gali tanah, dan kuburkan dengan layak. Hal ini bukan karena pamali, melainkan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan masyarakat,” jelas Buya Yahya.
Ia menekankan bahwa menabrak kucing tanpa sengaja tidak perlu menjadi alasan untuk takut atau bingung.
Daripada terjebak dalam mitos, lebih baik melakukan amalan seperti bersedekah, sebagaimana diajarkan Rasulullah SAW.
“Jalankan syariat Nabi dengan benar. Sedekah saja jika ingin melakukan kebaikan, bukan malah bingung memikirkan hal-hal yang tidak berdasar,” pungkasnya.
Kesimpulannya, kucing adalah makhluk ciptaan Allah yang harus diperlakukan dengan baik.
Namun, menabrak kucing secara tidak sengaja bukanlah dosa, dan tidak ada hubungannya dengan kesialan.
Islam menganjurkan umatnya untuk tetap berpikir rasional dan mengutamakan amal kebaikan dalam setiap langkah kehidupan. (udn)
Load more