Kuli asal Yaman kebetulan juga menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa utama untuk komunikasi kepada rekannya.
Meski demikian, jemaah haji asal Tegal yang mendengar merasa penasaran dan langsung membentuk kerumunan melihat percekcokan tersebut.
Jemaah asal Tegal didominasi tidak semuanya mengerti bahasa Arab. Akibat adanya perbedaan bahasa membuat mereka menganggap dua kuli Yaman sedang berdoa.
"Aamiin, aamiin, aamiin," ucap rombongan jemaah haji asal Tegal.
Gus Dur merasa heran mengapa rombongan jemaah berkerumun dengan semangat saat baru tiba di bandara.
"Lho kenapa Anda berkerumun di sini?," tanya Gus Dur kepada para jemaah.
Load more