News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mulai Sekarang Hati-hati Ikut Lomba 17 Agustus tapi Harus Bayar Uang Pendaftaran, Buya Yahya Tegaskan Hukumnya...

Buya Yahya mengatakan lomba 17 Agustus rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI sangat penting. Namun, ia ingatkan hukum ikut lomba harus bayar uang pendaftaran.
Sabtu, 10 Agustus 2024 - 16:11 WIB
Buya Yahya tegaskan hukum bayar uang pendaftaran untuk ikut lomba 17 Agustus
Sumber :
  • Kolase tim tvOnenews & Tangkapan layar YouTube Al-Bahjah TV

tvOnenews.com - Lomba 17 Agustus menjadi penyelenggaraan dalam rangka menyambut dan memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI.

Masyarakat Indonesia selalu mengadakan lomba saat 17 Agustus dalam peringatan HUT Kemerdekaan RI setiap tahunnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Biasanya setiap daerah menyajikan beragam lomba 17 Agustus, misalnya balap karung, makan kerupuk tanpa tangan, panjat pinang, tarik tambang, balap bakiak dan sebagainya.

Meski begitu, ada orang yang memberlakukan syarat mengikuti lomba 17 Agustus harus bayar dalam bentuk uang pendaftaran.

Calon peserta membayar uang pendaftaran agar bisa mengikuti lomba 17 Agustus menjadi kontroversi jika diambil dalam perspektif Agama Islam.


Ilustrasi lomba tarik tambang saat 17 Agustus di HUT Kemerdekaan RI. (Freepik)

Apa hukum calon peserta membayar uang pendaftaran lomba 17 Agustus? Buya Yahya menerangkan kasus ini sebagai berikut.

tvOnenews.com melansir dari tayangan channel YouTube MicroStrategy, Sabtu (10/8/2024), Buya Yahya turut membahas lomba 17 Agustus.

Buya Yahya menjelaskan hukum panitia lomba 17 Agustus memberlakukan syarat dengan cara bayar uang pendaftaran mengingat sebentar lagi akan merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-79.

Mulanya ia menyebutkan berbagai lomba turut memberikan kobaran semangat masyarakat Indonesia untuk memeriahkan Kemerdekaan RI.

Namun, biasanya panitia menyajikan banyak lomba yang unik dan sudah umum tanpa mengetahui hukum halal dan haram.

Buya Yahya mengingatkan perlombaan yang diadakan saat 17 Agustus sebaiknya bersifat halal.

"Jika ada sebuah perlombaan mungkin kita dahulukan perlombaannya yang halal dulu dong, terserah perlombaan halal menaik kuda, pajuan kuda atau apa yang halal," ujar Buya Yahya.

Pengasuh LPD Al Bahjah Cirebon itu menyayangkan masih banyak lomba yang diadakan tidak mengutamakan adab dan tak sesuai dengan ajaran Rasulullah SAW.

Misalnya, lomba makan kerupuk dan lomba makan lainnya yang tidak mengikuti sunnah Rasulullah SAW.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Bukan halal saja, beradab juga, lomba kok lomba makan kerupuk, makan itu diajari Nabi yang beradab, lomba makan di pondok ini gimana ini, misalnya ada lomba makan," terangnya.

Ia pun menegaskan lomba yang disegani mengutamakan akidah dan adab patut diselenggarakan panitia saat menyemarakkan 17 Agustus.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT