tvOnenews.com - Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad atau UAS menyampaikan soal tiup terompet dan bakar kembang api di tahun baru.
Tahun baru tentu menjadi momen bahagia bagi sebagian orang, dengan harapan dan tujuan baru yang akan dicapai.
Namun dalam Islam berbeda, karena memiliki tahun baru Hijriyah, berbeda dengan apa yang ada di kalender pada umumnya.
Momen tahun baru pun banyak diabadikan orang-orang dengan berbagai kegiatan seperti berkumpul dan melakukan selebrasi tiup terompet, menyalakan kembang api, hingga pesta kecil.
Lantas bagaimanakah hukum tiup terompet dan menyalakan kembang api pada momen tahun baru dalam Islam?
Simak penjelasan Ustaz Abdul Somad berikut ini tentang tradisi tiup terompet dan menyalakan kembang api di tahun baru yang dilansir dari berbagai sumber.
"Saya seorang pedagang, setiap akhir tahun selalu dititipi menjual terompet dan kembang api tetangga saya. Bagaimana hukumnya dalam Islam?," tanya salah satu jamaah.
Load more