Insanul Fahmi Mau Pertahankan Inara Rusli hingga Tak Ingin Pisah dari Wardatina Mawa
- Kolase Tangkapan layar YouTube Maia AlElDul & Instagram/@wardatinamawa
tvOnenews.com - Pengusaha Insanul Fahmi kembali muncul ke ruang publik. Kali ini membicarakan status hubungannya dengan Inara Rusli dan sang istri, Wardatina Mawa.
Pasalnya Wardatina Mawa sudah tidak tahan dengan rumah tangganya. Sementara, Insanul Fahmi enggan cerai dari Mawa dan Inara Rusli.
Insanul Fahmi mengaku tidak tahan dengan isu prahara rumah tangganya. Ia pun melakukan cara agar menemukan solusinya.
Di tengah-tengah itu, Insanul Fahmi menemui sosok pendakwah KH Yahya Zainul Ma'arif. Tujuannya sebagai penengah untuk menyelesaikan masalahnya dengan Mawa dan Inara Rusli.
"Bu Yahya mencoba menengahi, mengajak semua pihak untuk bertemu dan berdiskusi supaya berdamai," kata Insanul Fahmi di Jakarta Selatan dikutip, Minggu (21/12/2025).
- Kolase tvOnenews.com/ Tangkapan Layar YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo/ Instagram @mommy_starla, @insanulfahmi
Pertemuan tersebut berkaitan dengan sebuah foto dirinya tengah bersama Inara Rusli. Netizen menemukan ia dan istri sirinya sedang bergandengan tangan.
Pada kala itu, Insan sapaan akrabnya, dan Inara Rusli bersama timnya terekam sedang menemui sosok Buya Yahya. Hal ini mengingat sang pendakwah mampu menjadi penengah dan mencarikan solusi terbaik.
Di tengah prahara tersebut, isu liar semakin merebak di media sosial. Pria asal Medan itu ingin menyudahi agar tidak menimbulkan spekulasi berlebihan terhadap hubungan asmaranya.
"Kericuhan ini sudah enggak baik di publik, apalagi banyak cerita yang sudah dipelintir dan tidak benar," jelasnya.
Mediasi Insanul Fahmi dan Inara Rusli Berhasil
Lebih lanjut, Insanul Fahmi mengatakan, upayanya untuk mediasi dengan Inara Rusli tidak memiliki kendala. Akan tetapi, ia mengaku belum berhasil mediasi dengan Mawa.
Sang istri sah belum memberikan sinyal positif. Bahkan Mawa masih bersikeras ingin tetap berpisah dengan Insanul Fahmi.
Insanul Fahmi akan melakukan cara apa pun agar rumah tangga yang dibina selama tujuh tahun tidak berakhir sia-sia.
"Dalam syariat Islam, pernikahan harus diusahakan sampai titik darah penghabisan. Tapi saya juga tidak mau harga diri saya dan keluarga diinjak-injak," tegasnya.
Load more