Hari Apes Weton 25 Juli 2025: Selasa Wage, Minggu Pon, dan Rabu Legi Harus Waspada!
- Pexels/Alexas Fotos
tvOnenews.com - Dalam budaya Jawa, weton bukan hanya menjadi acuan dalam menentukan hari baik, tetapi juga sering dijadikan pedoman dalam melihat potensi keberuntungan dan kesialan seseorang pada hari tertentu.
Tanggal 25 Juli 2025 jatuh pada Jumat Pon, hari yang memiliki kombinasi neptu 10 (Jumat 6 + Pon 4).
Hari ini diyakini memiliki energi netral yang bisa berdampak berbeda tergantung pada weton masing-masing orang.
Berikut ini adalah tiga weton yang sebaiknya lebih berhati-hati karena diramalkan akan tertimpa apes atau menghadapi hambatan pada hari tersebut.
1. Selasa Wage
Weton ini memiliki jumlah neptu 7 (Selasa 3 + Wage 4). Orang yang lahir di weton Selasa Wage dikenal keras kepala namun sering terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Pada Jumat Pon, energi hari bertabrakan dengan aura kelahiran mereka, menyebabkan potensi konflik, kesalahpahaman, dan kerugian finansial. Sebaiknya hindari mengambil keputusan besar atau memulai sesuatu yang baru hari ini.
- Pexels/Mikhail Nilov
2. Minggu Pon
Minggu Pon memiliki neptu 10 (Minggu 5 + Pon 5), sama dengan neptu hari Jumat Pon. Dalam tradisi Jawa, kesamaan neptu antara hari dan weton sering diartikan sebagai "tabrakan nasib", yang bisa menyebabkan ketidakstabilan emosional dan gangguan rejeki.
Orang dengan weton ini disarankan untuk lebih banyak diam, menahan emosi, dan menghindari perdebatan agar tidak memancing masalah.
- Pexels.com
3. Rabu Legi
Dengan neptu 12 (Rabu 7 + Legi 5), Rabu Legi dikenal sebagai weton yang kuat secara spiritual.
Namun, pada Jumat Pon, kekuatan tersebut bisa berbalik menjadi kelemahan jika tidak dikendalikan dengan baik.
Hari ini rentan terhadap gangguan kesehatan ringan, kecelakaan kecil, hingga kehilangan barang. Disarankan untuk lebih waspada dalam bepergian dan menjaga kondisi fisik serta pikiran.
Prediksi ini bersifat tradisional dan berdasarkan ilmu titen orang Jawa. Kesialan atau keberuntungan sejatinya tergantung dari sikap dan tindakan kita sendiri.
Namun, tidak ada salahnya menjadikan ramalan ini sebagai pengingat untuk lebih mawas diri, lebih hati-hati, dan memperbanyak doa serta sedekah sebagai bentuk ikhtiar menghindari hal-hal buruk. (ism)
Load more