ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Meski Secara Sistem Timnas Indonesia Sudah Bagus, tapi Ramalan Paranormal Berdarah Batak-Jawa Ini Justru Bilang Kurang...

Meski secara sistem Timnas Indonesia sudah bagus, tapi ramalan seorang paranormal berdarah Batak-Jawa ini bilang skuad Garuda kurang...
Minggu, 23 Maret 2025 - 15:51 WIB
Patrick Kluivert dan Timnas Indonesia
Sumber :
  • AFC/PSSI

tvOnenews.com - Seorang paranormal berdarah Batak-Jawa mengungkap ramalannya tentang Timnas Indonesia.

Seperti diketahui, Timnas Indonesia baru saja menelan kekalahan telak dari Australia dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Dalam laga yang berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) sore WIB, tim asuhan Patrick Kluivert dipermalukan dengan skor 5-1 oleh Socceroos.

Timnas Indonesia dibuat tertunduk lesu usai kekalahan dari Australia
Timnas Indonesia dibuat tertunduk lesu usai kekalahan dari Australia
Sumber :
  • PSSI

 

Pada babak pertama, Indonesia sebenarnya memiliki beberapa kesempatan untuk mencetak gol, termasuk sebuah peluang penalti. 

Namun, Kevin Diks yang bertugas mengeksekusi bola gagal memanfaatkan peluang tersebut. 

Baru pada menit ke-78, skuad Garuda berhasil memperkecil kedudukan melalui gol dari Ole Romeny.

Kekalahan tersebut membawa kekecewaan besar bagi para suporter Timnas Indonesia. 

Pasalnya, dengan sederet pelatih baru asal Belanda dan sejumlah pemain berkualitas, hasil yang didapatkan masih jauh dari ekspektasi.

Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia pengganti Shin Tae-yong
Patrick Kluivert, pelatih Timnas Indonesia pengganti Shin Tae-yong
Sumber :
  • Kolase

 

Selain dari segi statistik, ternyata ada hal menarik yang patut dibahas terkait hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Australia, yaitu prediksi dari seorang paranormal.

Tigor Otadan, peramal berdarah Jawa-Batak, sebelumnya sudah memberikan ramalan tentang nasib Timnas Indonesia. 

Dalam kanal YouTube pribadinya, Tigor membagikan prediksi-prediksi mengenai berbagai peristiwa yang akan terjadi di tahun 2025, termasuk masa depan Timnas Indonesia.

Tigor Otadan menyebutkan bahwa di tahun Ular Kayu ini, Timnas Indonesia akan mulai menerapkan sistem yang lebih baik. 

Bahkan dengan datangnya pelatih baru, ia meramal bahwa sistem dalam Timnas Indonesia akan berkembang pesat.

Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • Instagram

 

“Tahun 2025 ini tahun ular kayu, di mana secara simbol ular memiliki kekuatan, memiliki daya tarik dan sebagainya, dan kayu memberikan pertumbuhan,” kata Tigor Otadan, dilansir dari YouTube Tigor Otadan Official.

“Dengan timnas ini diganti pelatih baru, yang saya lihat sistemnya lebih bagus,” lanjutnya.

Namun, Tigor juga menambahkan meski sistem yang diterapkan sudah bagus, keberuntungan tim dalam pertandingan sepertinya belum berpihak pada mereka.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT