Meski Secara Sistem Timnas Indonesia Sudah Bagus, tapi Ramalan Paranormal Berdarah Batak-Jawa Ini Justru Bilang Kurang...
- AFC/PSSI
tvOnenews.com - Seorang paranormal berdarah Batak-Jawa mengungkap ramalannya tentang Timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia baru saja menelan kekalahan telak dari Australia dalam pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dalam laga yang berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) sore WIB, tim asuhan Patrick Kluivert dipermalukan dengan skor 5-1 oleh Socceroos.
- PSSI
Pada babak pertama, Indonesia sebenarnya memiliki beberapa kesempatan untuk mencetak gol, termasuk sebuah peluang penalti.
Namun, Kevin Diks yang bertugas mengeksekusi bola gagal memanfaatkan peluang tersebut.
Baru pada menit ke-78, skuad Garuda berhasil memperkecil kedudukan melalui gol dari Ole Romeny.
Kekalahan tersebut membawa kekecewaan besar bagi para suporter Timnas Indonesia.
Pasalnya, dengan sederet pelatih baru asal Belanda dan sejumlah pemain berkualitas, hasil yang didapatkan masih jauh dari ekspektasi.
- Kolase
Selain dari segi statistik, ternyata ada hal menarik yang patut dibahas terkait hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Australia, yaitu prediksi dari seorang paranormal.
Tigor Otadan, peramal berdarah Jawa-Batak, sebelumnya sudah memberikan ramalan tentang nasib Timnas Indonesia.
Dalam kanal YouTube pribadinya, Tigor membagikan prediksi-prediksi mengenai berbagai peristiwa yang akan terjadi di tahun 2025, termasuk masa depan Timnas Indonesia.
Tigor Otadan menyebutkan bahwa di tahun Ular Kayu ini, Timnas Indonesia akan mulai menerapkan sistem yang lebih baik.
Bahkan dengan datangnya pelatih baru, ia meramal bahwa sistem dalam Timnas Indonesia akan berkembang pesat.
“Tahun 2025 ini tahun ular kayu, di mana secara simbol ular memiliki kekuatan, memiliki daya tarik dan sebagainya, dan kayu memberikan pertumbuhan,” kata Tigor Otadan, dilansir dari YouTube Tigor Otadan Official.
“Dengan timnas ini diganti pelatih baru, yang saya lihat sistemnya lebih bagus,” lanjutnya.
Namun, Tigor juga menambahkan meski sistem yang diterapkan sudah bagus, keberuntungan tim dalam pertandingan sepertinya belum berpihak pada mereka.
Load more