LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
'From Jakarta to Paris', Sepak Terjang Didit Hediprasetyo 'Putra Mahkota' Prabowo Subianto di Kancah Internasional
Sumber :
  • Antara / Instagram Didit Hediprasetyo

'From Jakarta to Paris', Sepak Terjang Didit Hediprasetyo 'Putra Mahkota' Prabowo Subianto di Kancah Internasional

Didit Hediprasetyo, putra mahkota Prabowo Subianto yang bersinar di kancah internasional. Meski berbeda pilihan, Didit Prabowo berhasil mendapat penghargaan 

Kamis, 17 Oktober 2024 - 14:30 WIB

Ini menunjukkan bahwa meskipun mereka memilih jalur karier yang berbeda, hubungan keluarga tetap menjadi aspek penting dalam kehidupan mereka.

Didit juga kerap kali berada di sisi ayahnya dalam momen-momen penting, terutama sejak Prabowo mencalonkan diri sebagai presiden. 

Didit yang biasanya lebih banyak menghabiskan waktu di Paris untuk karier desainnya, kini lebih sering terlihat di Indonesia mendampingi ayahnya. 

Meski demikian, Didit tetap menjaga jarak dari dunia politik dan fokus pada karier mode yang telah ia bangun selama lebih dari satu dekade.

Baca Juga :

Kesuksesan Didit di dunia mode dan kesuksesan Prabowo di dunia politik menunjukkan bahwa keluarga Djojohadikusumo tidak hanya memiliki pengaruh di ranah politik dan ekonomi, tetapi juga di dunia seni dan budaya. 

Kedua generasi ini, meski menempuh jalan yang berbeda, tetap memiliki peran penting dalam memperkaya kontribusi Indonesia di kancah internasional.

Kesuksesan Didit di dunia internasional mencerminkan komitmen keluarganya terhadap prestasi, meski di bidang yang berbeda dari ayahnya, Prabowo Subianto. 

Dengan begitu, keluarga ini terus membawa warisan dan pengaruh mereka ke ranah yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun global. (udn)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
KLHK Dipisah Jadi Dua Kementerian Baru, Hanif Faisol Minta Masyarakat Jangan Cemas

KLHK Dipisah Jadi Dua Kementerian Baru, Hanif Faisol Minta Masyarakat Jangan Cemas

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) resmi dipisah menjadi dua kementerian baru, yaitu Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) dan Kementerian Kehutanan di Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Top 3 Bola: Bahrain Bakal Disanksi, FIFA dan AFC Kemungkinan Kabulkan Permintaan Bahrain, hingga Erick Thohir Bicara Soal Kevin Diks

Top 3 Bola: Bahrain Bakal Disanksi, FIFA dan AFC Kemungkinan Kabulkan Permintaan Bahrain, hingga Erick Thohir Bicara Soal Kevin Diks

Deretan berita di tvonenews.com yang menjadi berita top 3 bola, simak selengkapnya.
Seusai Ditunjuk Presiden Prabowo Jadi Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi: Saya Paham Betul Ini Tugas...

Seusai Ditunjuk Presiden Prabowo Jadi Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi: Saya Paham Betul Ini Tugas...

Presiden Prabowo Subianto menunjuk Prasetyo Hadi sebagai Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dalam susunan Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.
Langsung Ditunjuk Presiden Prabowo Subianto Jadi Penggantinya, Sjafrie Sjamsoeddin Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Langsung Ditunjuk Presiden Prabowo Subianto Jadi Penggantinya, Sjafrie Sjamsoeddin Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Presiden RI Prabowo Subianto resmi menunjuk Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoedding menggantikannya sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) di Kabinet Merah Putih.
Ditunjuk Lagi Jadi Wakil Menteri Komunikasi, Profil Nezar Patria Disorot dengan Deretan Prestasi di Dunia Jurnalistik

Ditunjuk Lagi Jadi Wakil Menteri Komunikasi, Profil Nezar Patria Disorot dengan Deretan Prestasi di Dunia Jurnalistik

Presiden Prabowo Subianto menunjuk Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Digital dalam Kabinet Merah Putih 2024-2029. Profil Nezar Patria disorot
Percuma Kumpulkan Ilmu Sebanyak-banyaknya kalau Tak Diamalkan, Syekh Ali Jaber Terangkan Hakikatnya

Percuma Kumpulkan Ilmu Sebanyak-banyaknya kalau Tak Diamalkan, Syekh Ali Jaber Terangkan Hakikatnya

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah menjelaskan tentang hakikat ilmu agar bermanfaat. Pada dasarnya proses pengumpulan tidak cukup jika tidak menerapkan amalannya.
Trending
Prabowo Subianto Bongkar Paradoks Ekonomi Indonesia, Bayu Airlangga Angkat Bicara

Prabowo Subianto Bongkar Paradoks Ekonomi Indonesia, Bayu Airlangga Angkat Bicara

Politisi muda Bayu Airlangga memberikan tanggapan mendalam mengenai buku Prabowo Subianto berjudul Paradoks Indonesia dan Solusinya
Presiden Prabowo Tunjuk Tito Karnavian Jadi Mendagri 'Lagi', Bima Arya dan Ribka Haluk Jadi Pembantu Urusan Dalam Negeri

Presiden Prabowo Tunjuk Tito Karnavian Jadi Mendagri 'Lagi', Bima Arya dan Ribka Haluk Jadi Pembantu Urusan Dalam Negeri

Presiden Prabowo Subianto menunjuk Tito Karnavian kembali menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Kabinet Merah Putih 2024-2029. Bima Arya dan Ribka Haluk...
Top 3 Bola: Bahrain Bakal Disanksi, FIFA dan AFC Kemungkinan Kabulkan Permintaan Bahrain, hingga Erick Thohir Bicara Soal Kevin Diks

Top 3 Bola: Bahrain Bakal Disanksi, FIFA dan AFC Kemungkinan Kabulkan Permintaan Bahrain, hingga Erick Thohir Bicara Soal Kevin Diks

Deretan berita di tvonenews.com yang menjadi berita top 3 bola, simak selengkapnya.
Percuma Kumpulkan Ilmu Sebanyak-banyaknya kalau Tak Diamalkan, Syekh Ali Jaber Terangkan Hakikatnya

Percuma Kumpulkan Ilmu Sebanyak-banyaknya kalau Tak Diamalkan, Syekh Ali Jaber Terangkan Hakikatnya

Almarhum Syekh Ali Jaber pernah menjelaskan tentang hakikat ilmu agar bermanfaat. Pada dasarnya proses pengumpulan tidak cukup jika tidak menerapkan amalannya.
Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi Sebenarnya...

Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi Sebenarnya...

Ibu mertua Azizah Salsha blak-blakan menjelaskan bahwa Pratama Arhan memang berasal dari desa dan keluarga yang miskin, meski begitu sebenarnya dia itu....
Bahrain Disanksi FIFA Rp893,5 Juta jika Tetap Menolak Hadir Lawan Timnas Indonesia di Stadion GBK hingga Sanksi Berat Lainnya

Bahrain Disanksi FIFA Rp893,5 Juta jika Tetap Menolak Hadir Lawan Timnas Indonesia di Stadion GBK hingga Sanksi Berat Lainnya

Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) bakal disanksi FIFA Rp893,5 juta jika permintaannya ditolak dan tetap menolak hadir melawan Timnas Indonesia di Stadion GBK.
Pengakuan Jujur STY soal Pemain Timnas Indonesia yang Progres Baik Bukan Asnawi Mangkualam atau Si Mualaf Ragnar Oratmangoen

Pengakuan Jujur STY soal Pemain Timnas Indonesia yang Progres Baik Bukan Asnawi Mangkualam atau Si Mualaf Ragnar Oratmangoen

Masuknya Timnas Indonesia ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China semakin buat nama pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong disorot. STY juga
Selengkapnya
Viral