Awas Penipuan! Netizen Ini Hampir Ditipu Setelah Beli TV di Aplikasi Kredit Online, Datanya Langsung Kesebar dan Diteror 3 Kali Sehari!
- X (Twitter)
tvOnenews.com - Penipuan menjadi salah satu momok menakutkan, apalagi di era digital yang serba canggih ini. Sebab, ada banyak cara yang dilakukan penipu untuk bisa menarik korbannya, salah satunya dengan membobol akun mereka.
Â
Kesialan tidak mengenal waktu dan tempat. Hari apes pun tidak ada di kalender, sehingga bisa terjadi kapan saja dan kepada siapa saja. Tentu, setiap orang harus selalu waspada, salah satunya dengan kasus penipuan yang akhir-akhir ini makin merajalela.
Â
Salah seorang netizen di media sosial X (Twitter) pun hampir saja apes karena penipu yang terus menerornya. Lewat Komunitas Marah-Marah di X pada Rabu (10/7/2024), seorang netizen membagikan ceritanya mengenai hal tersebut.
Â
Â
Â
Â
Ia hampir saja menjadi korban penipuan setelah membeli TV untuk nany atau babysitter yang dipekerjakan olehnya. Ia membelinya di sebuah aplikasi kredit yang disebutkan bernama Akulaku.
Â
"AKULAKU SEREM BGT ANJIR? Pagi ini gue pesen TV buat nany dirumah gua, terus tbtb akulaku nelfon nanya nanya tagihan cicilan dll, katanya buat formalitas? Dia minta gua ss cicilan gua, pas gua ss katanya "jangan di crop, kalo ada tagihan lain gapapa" gue ss dah tu cicilan kan," tulis netizen tersebut sebagai pembuka thread yang ia unggah di Komunitas Marah-Marah.
Â
Beberapa jam setelah melakukan checkout pembelian TV tadi, ia langsung mendapat telepon dari orang tak dikenal yang mengaku sebagai pihak Akulaku. Penelepon tersebut pun bertanya-tanya soal tagihan cicilan, meminta bukti cicilan, hingga menanyakan memiliki cicilan di platform apa saja.
Â
Curiga, pemilik akun @cokopaiy yang mengunggah cerita tersebut pun bertanya mengenai hubungan apa bertanya seperti itu dengan checkout barang yang dilakukan olehnya di Akulaku.
Â
"Abis itu dia nanya gua punya cicilan di platform apa aja? Gua blg "hubungannya apa ya" terus dia blg formalitas. Gue blg aja cuma di akulaku," tulisnya.
Â
Bahkan, netizen tersebut mengaku jika ia tidak hanya ditelepon oleh satu orang saja, melainkan dua orang dalam waktu berdekatan.
Load more