Padahal Sudah Jauh-jauh Hari Diingatkan Dokter ini Betapa Bahayanya Narkoba, Kini Onad Malah Ditangkap Polisi
- Kolase tangkapan layar YouTube HAS Creative & Antara/Shutterstock
Onad, Boris, dan Aisah Dahlan langsung bercanda saat membicarakan gelagat para pemakai narkoba.
"Srepet katanya," kaget Onad sambil tersipu malu ke belakang Boris.
"Apa itu?," tanya Boris.
"Serepet, ah nggak tahu," sahut Onad.
"Pakai hidung set, set, set," jawab dr Aisah Dahlan sambil berkelakar.
Lebih lanjut, Onad menanyakan kepada Aisah Dahlan apakah bisa membedakan pemakai aktif dan sudah tidak menggunakan narkoba.
"Berarti ibu tahu ya ciri-ciri orang yang (menggunakan) narkoba nggak?," tanya Onad kepada dr Aisah Dahlan.
Aisah Dahlan menjelaskan dirinya hanya mengetahui ciri-ciri ketika pemakai baru mengonsumsi narkoba.
"Siapa-siapa aja kalau ada pasien yang masuk itu kan datang dalam keadaan pemakai aktif, oh nyimeng nih," kata dr Aisah Dahlan.
Tentu Aisah Dahlan berprofesi sebagai dokter merehabilitasi pecandu narkoba karena sang adik pernah mengalami hal tersebut.
Saking bahayanya, Aisah Dahlan berkecimpung dalam profesi tersebut. Ia mengingatkan nasib para pecandu jika tidak diobati berakhir tragis.
Onad dan Istri Ditangkap Polisi setelah Pakai Narkoba
- istimewa
Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ahmad David membenarkan Onadio ditangkap atas penyalahgunaan narkoba.
Sementara Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Ade Ary Syam Indradi menjelaskan Onad ditangkap setelah menghabiskan narkoba jenis obat ekstasi.
Ade Ary mengatakan bahwa, polisi telah menyita sejumlah barang bukti, seperti satu klip plastik kecil berisi batang ganja, satu lembar papir, satu boks kecil, serta tiga unit handphone.
"Barang bukti ekstasi diduga sudah habis karena dipakai, yang ditemukan hanya beberapa sisa ganja dalam plastik," tutur Ade Ary.
Hingga kini, polisi masih melakukan pemeriksaan secara intensif kapan waktu menggunakan jenis narkoba ekstasi lantaran obat-obatan tersebut telah habis.
(hap)
Load more