News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

BYD dan Chery Diduga Tilep Dana Subsidi Mobil Listrik di China, Nilainya Nyaris Triliunan

BYD dan Chery diduga telah mengklaim dana subsidi hingga US$53 juta atau sekitar Rp866 miliar selama lima tahun untuk kendaraan yang seharusnya tidak layak menerima.
Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:25 WIB
BYD dan Chery dikabarkan terjerat skandal subsidi mobil listrik di China.
Sumber :
  • BYD

Jakarta, tvOnenews.com - Dua raksasa otomotif asal China, BYD Co. dan Chery Automobile Co., dikabarkan terseret kasus dugaan penyalahgunaan subsidi mobil listrik di negaranya.

Temuan ini muncul setelah otoritas industri China melakukan audit menyeluruh terhadap program subsidi EV selama lima tahun terakhir sejak 2020.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pemeriksaan itu mengungkap bahwa kedua perusahaan diduga mengajukan klaim subsidi untuk kendaraan yang sebenarnya tidak memenuhi syarat.

Laporan dari Reuters menyebut, nilai total subsidi yang dipermasalahkan mencapai lebih dari 864 juta yuan atau sekitar Rp1,95 triliun.

Untuk BYD dan Chery, total klaim diduga mencapai US$53 juta atau sekitar Rp866 miliar selama lima tahun hingga 2020 atau 60% dari seluruh temuan penyelewengan.

Berdasarkan tersebut, Chery tercatat memiliki 7.663 unit yang tidak memenuhi syarat, sementara BYD sebanyak 4.973 unit.

Setelah melalui proses audit, mobil-mobil tersebut dinyatakan tidak layak menerima subsidi dan pencairan dana pun dibatalkan dari catatan resmi.

Kendati demikian, BYD dan Chery sejauh ini dikabarkan belum akan dikenai sanksi dan hanya diminta untuk mengembalikan dana subsidi tersebut. Pihak kedua produsen belum memberikan pernyataan resmi terkait dugaan tersebut.

"Dokumen audit tidak menetapkan hukuman apa pun atau menyebutkan penggantian biaya, tetapi pemerintah sebelumnya mengatakan produsen mobil harus membayar kembali subsidi untuk kendaraan yang ditemukan tidak memenuhi persyaratan jarak tempuh," bunyi laporan Reuters, dikutip Sabtu (12/7/2025).

Sengkarut Klaim Subsidi Mobil Listrik di China

Melansir Bloomberg, audit besar-besaran terhadap subsidi kendaraan listrik untuk periode 2016-2020 dilakukan pemerintah China sejak awal tahun ini.

Di Provinsi Henan, misalnya, otoritas setempat meninjau 292 unit kendaraan yang menerima total dana subsidi mencapai 475 juta yuan (sekitar Rp1,07 triliun).

Langkah audit ini menjadi bagian dari pengetatan pengawasan Beijing terhadap industri otomotif dalam negeri, terutama di tengah perang harga yang telah berlangsung lebih dari dua tahun. Persaingan ketat memicu kekhawatiran akan penurunan kualitas dan kredibilitas mobil buatan China.

Beberapa kendaraan dinyatakan tak layak menerima subsidi karena tidak memenuhi persyaratan teknis, seperti jarak tempuh yang tidak sesuai atau ketiadaan data operasional, sebagaimana tercantum dalam dokumen Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China.

Sebagian produsen diduga menjual kendaraan secara borongan ke dealer atau trader demi mengejar angka penjualan, lalu membantu registrasi agar mobil-mobil tersebut tercatat sebagai unit terjual.

Imbasnya, mobil-mobil baru ini dijual kembali di pasar mobil bekas sebagai “unit bekas tanpa jarak tempuh.”

Kementerian Perdagangan China pun mulai memanggil pihak-pihak terkait untuk mengusut praktik ini. Bahkan, di beberapa wilayah, penyaluran subsidi sempat dihentikan sementara guna menyelidiki potensi penyalahgunaan skema insentif.

China telah menjalankan program subsidi kendaraan ramah lingkungan sejak awal 2010-an. Setiap kendaraan listrik bisa mendapatkan subsidi hingga 60.000 yuan, yang diberikan langsung ke produsen dan digunakan untuk menurunkan harga jual ke konsumen. Namun skema ini dinilai rawan disalahgunakan.

Pada 2016, People’s Daily sempat melaporkan bahwa puluhan perusahaan otomotif diduga mengklaim subsidi palsu hingga 9,3 miliar yuan atau sekitar Rp21,04 triliun.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Audit serupa memang pernah dilakukan sebelumnya, namun dalam skala terbatas. Audit pada 2022 hanya mencakup beberapa produsen dan ratusan kendaraan.

Sementara audit tahun ini menjangkau puluhan perusahaan dan lebih dari 75.000 unit kendaraan, menandai pemeriksaan terbesar sepanjang sejarah program tersebut. (rpi)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.
Panggilan Shalat Penuh Berkah, Jawablah Adzan dengan Membaca Doa Sederhana ini

Panggilan Shalat Penuh Berkah, Jawablah Adzan dengan Membaca Doa Sederhana ini

setiap bacaan adzan dianjurkan untuk dijawab, kemudian disempurnakan dengan membaca doa setelah adzan. Berikut doa yang bisa dibacakan setelah adzan berkumandang

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT