80.000 Koperasi Merah Putih Siap Ubah Wajah Desa: Pangkas Tengkulak, Ciptakan 2 Juta Lapangan Kerja
- Haris-tvOne
“Rp 1 miliar keuntungan per desa itu realistis. Efisiensi dari distribusi saja sudah sangat besar,” jelasnya.
Sumber Keuntungan Lain: Pupuk dan LPG Subsidi
Ia menambahkan, keuntungan koperasi juga bisa datang dari pengelolaan pupuk bersubsidi. Harga pupuk dari pabrik hanya Rp 2.300 per kg, namun bisa mencapai Rp 4.800 di pasar. Selisih ini kerap tidak dinikmati petani karena ulah pihak perantara.
Begitu pula dengan LPG 3 kg bersubsidi. Meskipun nilainya hampir Rp 100 triliun secara nasional, banyak masyarakat desa yang tetap membayar di atas harga subsidi.
“Koperasi ini adalah ide Presiden agar barang subsidi sampai langsung ke rakyat, tanpa dimakan rantai distribusi yang merugikan,” tegas Budi Arie.
Monopoli yang Sah Secara Hukum
Menjawab isu bahwa koperasi akan memonopoli usaha di desa, Budi Arie menegaskan bahwa koperasi secara hukum diizinkan melakukan monopoli, karena merupakan badan usaha milik rakyat banyak, bukan individu.
“Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Pasal 50 jelas menyebutkan koperasi boleh monopoli. Ini legal, dan sesuai ideologi negara,” pungkasnya. (nsp)
Load more