Menhub Harapkan Dukungan Kemkomdigi untuk Kelancaran Angkutan Lebaran 2025

Jakarta, tvOnenews.com -  Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwaghandi berharap adanya dukungan dari Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) dalam menyukseskan angkutan Lebaran 2025.

Salah satu bentuk dukungan yang diharapkan adalah penyebaran informasi yang cepat dan efektif kepada masyarakat selama periode mudik.

"Kami mengapresiasi peran Kemkomdigi dalam membantu penyebaran informasi terkait angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025. Kami berharap kerjasama ini dapat terus ditingkatkan untuk mendukung kelancaran angkutan Lebaran 2025," ujar Menhub dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Sebelumnya, Menhub Dudy Purwaghandi bersama jajarannya telah mengadakan pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, guna membahas kolaborasi dalam penyebaran informasi terkait angkutan Lebaran 2025.

Menhub menekankan pentingnya persiapan yang matang dan kerja sama yang erat antara kedua kementerian untuk memastikan informasi yang akurat dan bermanfaat dapat diterima masyarakat jauh sebelum puncak arus mudik.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan layanan transportasi, Menhub juga menyampaikan rencana pemanfaatan mobile positioning data (MPD) bekerja sama dengan operator seluler guna mengukur pergerakan masyarakat selama periode Lebaran 2025.

Selain itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans) akan mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk sektor transportasi. 

AI ini akan memanfaatkan data trafik yang diperoleh dari CCTV, Advanced Traffic Management System (ATMS), Area Traffic Control System (ATCS), serta data MPD dari operator seluler. Menhub berharap Kemkomdigi dapat memberikan dukungan penuh dalam pemanfaatan teknologi ini.

Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025. Sejumlah langkah yang sebelumnya telah dilakukan pada angkutan Natal dan Tahun Baru akan kembali diterapkan, antara lain:

• SMS Blast sebelum hari H untuk mengingatkan masyarakat agar menjaga keselamatan dan kesehatan selama perjalanan mudik.

• Penyebaran informasi publik melalui berbagai kanal komunikasi resmi milik Kemkomdigi.

• Pembuatan konten media sosial dan siaran pers terkait angkutan Lebaran 2025.

• Partisipasi aktif dalam pusat informasi dan komunikasi guna memantau arus mudik serta kelancaran transportasi.

• Penyebaran informasi keselamatan perjalanan dan lokasi rest area melalui berbagai media digital.