ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

IEU CEPA Sudah Lewat 19 Ronde, Airlangga Didesak Prabowo Segera Tuntaskan Negosiasi dengan Uni Eropa: Ada 3 Isu yang Masih Alot

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku telah didesak oleh Presiden Prabowo untuk menyelesaikan negosiasi kerja sama ekonomi IEU CEPA dengan Uni Eropa.
Selasa, 29 Oktober 2024 - 20:10 WIB
Target 100 Hari Airlangga Hartarto Sebagai Menko Perekonomian, Ada Pangan, Lapangan Kerja dan Investasi
Sumber :
  • antara

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sudah didesak Presiden Prabowo Subianto agar perundingan perjanjian kerja sama ekonomi Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU CEPA), segera dirampungkan.

Prabowo ingin agar perjanjian penting ini bisa segera mencapai kesepakatan dan ditandatangani Indonesia dan Uni Eropa.

Menko Airlangga mengungkapkan, Prabowo memandang bahwa percepatan kesepakatan ini penting mengingat prosesnya yang sudah berlangsung cukup lama dan sangat alot.

"Arahan beliau ini supaya segera diselesaikan, supaya ini bisa ditandatangani," kata Airlangga seusai bertemu Presiden Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa (29/10/2024).

Airlangga melaporkan perkembangan terbaru perundingan IEU CEPA, termasuk tiga isu penting yang masih belum mencapai kesepakatan.

Salah satu topik utama yang masih diperdebatkan adalah mengenai perpajakan transmisi elektronik.

Presiden Prabowo ingin agar semua kendala dalam negosiasi bisa segera diatasi, terutama karena perundingan IEU CEPA telah berjalan selama tujuh tahun.

"Ini sebuah perjanjian yang sudah dibahas selama tujuh tahun dan ini menjadi PR agar segera kita bisa selesaikan," ujar Airlangga.

Sebelumnya, pada bulan September, Airlangga menjelaskan bahwa proses negosiasi IEU-CEPA sempat terhambat akibat adanya pergantian kabinet di Uni Eropa.

Kondisi ini menyebabkan perubahan persyaratan dan negosiasi ulang bagi Indonesia karena adanya perombakan pejabat di Komisi Uni Eropa yang menangani perjanjian tersebut.

Lebih lanjut, Airlangga menyoroti tiga isu utama yang perlu segera diselesaikan dalam perundingan ini.

Pertama, Uni Eropa meminta Indonesia untuk melonggarkan kebijakan impor terhadap produk-produk asal Eropa.

Kedua, ada tuntutan terkait penghapusan atau penyesuaian bea keluar untuk sejumlah ekspor dari Indonesia. Dan terakhir, pembahasan mengenai perpajakan digital menjadi salah satu poin yang harus dituntaskan.

Keinginan Presiden untuk mempercepat penyelesaian perjanjian IEU-CEPA ini menunjukkan langkah tegas dalam memperkuat kerja sama ekonomi Indonesia dengan Uni Eropa.

Sebagai informasi, total perundingan IEU CEPA yang telah dilakoni kedua belah pihak sudah berlangsung 19 kali dan masih belum sepenuhnya menemui kesepakatan. Perundingan terakhir telah dilaksanakan di Bogor pada Juli 2024 lalu.

Jika deal, kesepakatan ini diharapkan mampu meningkatkan peluang investasi dan akses pasar Indonesia ke Daratan Eropa. (ant/rpi)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT