Selain itu, transaksi Uang Elektronik (UE) tumbuh sebesar 39,24% (yoy) atau mencapai 3.958,53 juta transaksi.
BI mencatat, transaksi QRIS per kuartal II 2024 juga tumbuh 226,54% (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 50,50 juta dan jumlah merchant 32,71 juta.
Sementara itu, transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM mengalami penurunan 8,42% (yoy) menjadi 1.759,92 juta transaksi. Kemudian, transaksi kartu kredit tumbuh 20,92% (yoy) mencapai 114,31 juta transaksi.
Dari sisi pengelolaan uang rupiah, jumlah uang kartal yang diedarkan (UYD) tumbuh 6,61 persen (yoy) menjadi Rp1.057,8 triliun.
Proyeksi Transaksi Digital Meningkat 14 Kali Lipat
Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Ryan Rizaldy, memprediksi bahwa transaksi digital akan tumbuh 14 kali lipat hingga mencapai 10,05 miliar transaksi pada 2030.
"Transaksi digital akan naik dari 0,6 miliar menjadi 10,05 miliar pada 2030," ungkap Ryan.
Generasi Y, Z, dan Alpha diperkirakan akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ini karena preferensi mereka terhadap pembayaran digital yang semakin dominan.
Load more