ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Strategi Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Jaga Daya Beli 185 Juta Orang Kelas Mengengah, Subsidi Energi Hingga KUR Digenjot

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyoroti pentingnya menjaga daya beli kelompok kelas menengah karena jumlahnya yang saat ini ada sebanyak 185 juta orang.
Kamis, 3 Oktober 2024 - 08:29 WIB
Strategi Airlangga Hartarto Jaga Daya Beli 185 Juta Orang Kelas Mengengah, Subsidi Energi Hingga KUR Digenjot
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyoroti pentingnya daya beli kelas menengah di Indonesia. Menurut Airlangga Hartarto, daya beli kelas menengah dapat menjaga perekonomian ke depannya.

Airlangga Hartarto menyebut daya beli kelas menengah saat ini sudah menjadi motor penggerak utama dalam ekonomi nasional.

Hal itu dikarenakan jumlah kelas menengah yang saat ini ada sebanyak 185 juta orang.

"Jumlah kelas menengah itu sekitar 63 persen atau sekitar 185 juta orang," kata Airlangga Hartarto dalam keterangan tertulisnya yang diterima tim tvOnenews, Kamis (3/10/2024).

tvonenews

Airlangga menyebut pihaknya sudah menyiapkan langkah guna mendukung terjaganya daya beli kelas menengah itu.

Subsidi energi menjadi menjadi salah satu jurus jitu yang disiapkan. Menyusul jaminan-jaminan sosial serta bantuan usaha.

"Fondasi awalnya subsidi energi, kemudian jaminan sosial ketenagakerjaan. Kemudian program Kredit Usaha Rakyat," jelas dia.

Airlangga juga menegaskan pemerintah akan terus berkomitmen menjaga stabilitas ekonomi nasional. Dia optimis, Indonesia akan terus tumbuh menjadi kekuatan ekonomi global.

Dalam keterangannya, Airlangga menyebutkan bahwa Indonesia terus menunjukkan kinerja ekonomi yang stabil dengan pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen. Hal tersebut dapat tercapai meskipun Indonesia dihadapkan pada berbagai tantangan global, mulai dari pandemi Covid-19, kenaikan harga komoditas, hingga ketidakpastian geopolitik.

"Kita semua mengetahui bahwa Indonesia bisa menjaga pertumbuhan ekonomi di angka 5 persen, relatif lebih tinggi dari global rata-rata, karena secara global rata-rata pertumbuhan ekonomi di tahun ini antara 3-3,5 persen. Demikian pula dengan tahun depan. Sehingga dengan pencapaian tersebut, Indonesia menjadi Top 4 di antara negara G20. Apalagi kita menjadi salah satu negara yang paling cepat keluar dari pandemi Covid-19," ujar Menko Airlangga.

Pada tahun 2021, Indonesia berhasil kembali mencapai pertumbuhan ekonomi 5 persen, sementara inflasi berhasil ditekan hingga 2,12 persen pada 2024, dibandingkan dengan 8,36 persen pada tahun 2014. Hal tersebut menandakan bahwa kualitas pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap terjaga.

Menko Airlangga juga menyebutkan bahwa angka kemiskinan ekstrem di Indonesia juga berhasil ditekan hingga di bawah 1 persen, yang sebelumnya masih di atas 5 persen. Sementara itu, cadangan devisa Indonesia meningkat dari USD100 miliar pada 2014 menjadi USD150 miliar pada 2024. (vsf)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT