Sebelumnya, Silicon Valley Bank (SVB) ditutup oleh otoritas berwenang Amerika Serikat pada Jumat (10/3/2023) waktu setempat.
Melansir Reuters Penutupan SVB Financial ini merupakan kegagalan bank terbesar di AS sejak krisis keuangan 2008.
Runtuhnya Silicon Valley Bank pada hari Jumat tersebut menimbulkan kegelisahan pasar global dan saham perbankan.
Regulator menunjuk Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) sebagai penerima, menempatkan SVB Financial selaku pemberi pinjaman sektor teknologi berat ke dalam kurator dan akan membuang asetnya.
FDIC menyebut kantor utama dan semua cabang SVB Financial rencananya akan dibuka kembali pada 13 Maret dan semua deposan yang diasuransikan akan memiliki akses penuh ke simpanan yang diasuransikan paling lambat Senin (13/3/2023) pagi.
Lebih dari 1 persen SVB, yang menjalankan bisnis sebagai Silicon Valley Bank, tidak dapat dihubungi untuk dimintai komentar soal ini. (ags/ebs)
Load more