LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pohon Kelapa bercabang 6 di Gunungkidul.
Sumber :
  • Lucas Didit

Unik, Pohon Kelapa di Gunungkidul Bercabang 6 Diyakini Bisa untuk Obat

Sebatang pohon kelapa langka bercabang 6 tumbuh di pekarangan milik Darmo Yoso (71), warga Padukuhan Wates, Kalurahan Kemiri, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, Yogyakarta. Dalam satu batang pohon tumbuh saling berdekatan seperti sebuah rumpun. 

Senin, 24 Januari 2022 - 10:50 WIB

Yogyakarta - Sebatang pohon kelapa langka bercabang 6 tumbuh di pekarangan milik Darmo Yoso (71), warga Padukuhan Wates, Kalurahan Kemiri, Kapanewon Tanjungsari, Gunungkidul, Yogyakarta. Dalam satu batang pohon tumbuh saling berdekatan seperti sebuah rumpun. 

Sementara di sekitar pohon kelapa, dibuat tanggul berupa tatanan batu setinggi hampir dua meter, sehingga rumpun pohon ini seperti tumbuh di atas pot.

Tanggul tersebut, menurut Darmo, sebagai antisipasi, karena batang tunggal yang menyangga 6 batang pohon kelapa ini tampak berat dan bisa roboh.

"Kalau pohon ini bercabang memang iya, bisa dibuktikan, tapi harus dengan membongkar tanggul yang mengelilinginya, tapi jika dibongkar kawatirnya justru pohon bisa roboh," kata Darmo Yoso, Senin (24/1/2022).

Baca Juga :

"Dulunya tumbuh 9 cabang, tapi yang 3 mati, dan sekarang tinggal 6 batang. Kalau yang 4 cabang sering berbuah," terang Darmo.

Pohon itu, menurut Darmo, ditanam oleh bapaknya, bernama Jo Dipo, sekitar tahun 1954

"Saya saya ingat betul, awalnya pohon kelapa itu tumbuh normal seperti pohon kelapa pada umumnya. Namun saat tingginya sekitar 2 meter, pucuk pohon ini mati karena dimakan 'Kwawung' (sejenis serangga)," lanjut Darmo.

Dikira pohon sudah mati, pohon itu kemudian akan ditebang, namun oleh kakaknya perempuan tidak diperbolehkan.

"Oleh kakak perempuan saya, di bagian pucuk batang kelapa yang dimakan serangga justru diberi garam yang lumayan banyak," kata Darmo.

Anehnya, lanjut Darmo, setelah beberapa waktu diberi garam, dari pucuk pohon tersebut muncul sebuah benda berbentuk bulat.

"Setelah sekitar seminggu, dari benda bulat itu muncul tunas-tunas kelapa kecil yang berjumlah 9, setelah beberapa waktu tumbuh, tinggal menyisakan 6 batang yang bisa tumbuh besar," katanya.

Seiring berjalannya waktu, tunas-tunas tersebut semakin membesar dan tinggi, sehingga batang utama mulai berat untuk menopang 6 cabang pohon yang bertumbuh.

Karena kondisi tersebut, maka dibuatlah tanggul setinggi pohon aslinya, dan di dalam tanggul diisi tanah agar Batang utama tidak roboh.

"Kini tunas yang berjumlah 6 batang bisa tumbuh besar dan tinggi, bahkan 4 diantaranya sudah berbuah, sedangkan yang 2 batang tidak berbuah," kata Darmo.

Karena keunikannya, tidak sedikit orang yang datang untuk meminta buah kelapa sebagai sarana pengobatan.

"Pernah orang dari Jakarta datang meminta buah dari kelapa ini untuk pengobatan anggota keluarganya yang lumpuh. Dan konon katanya bisa sembuh," lanjut Darmo.

Sejak itu, banyak orang yang datang untuk meminta buahnya, tapi jika pas tidak berbuah, ya mengambil daunnya, lidinya, atau bagian pohon yang lain," terang Darmo lagi.

Sesuai pesan mbah Jo Dipo (orang tua  Darmo Yoso) saat ini tugasnya hanya merawat dan menjaga pohon peninggalan dari Almarhum bapaknya.

"Kalau pohon ini bercabang memang iya, bisa dibuktikan dengan membongkar tanggul yang mengelilinginya, tapi jika dibongkar pohon bisa roboh," tandasnya. Lucas Didit/ner
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral