News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terjadi Pro dan Kontra Wahana "Ngopi in the Sky" Ini Respon Pengelola

Polemik wahana "Ngopi in the Sky" di Teras Kaca Pantai Nguluran, Gunungkidul, terus bergulir. Pengelola merespon dengan menunda soft launching wahana baru ini. 
Jumat, 7 Januari 2022 - 15:06 WIB
Wahana Ngopi in the Sky di Teras Kaca Pantai Nguluran, Gunungkidul.
Sumber :
  • Tim tvOne - Lucas Didit

Gunungkidul, DIY - Polemik keamanan wahana "Ngopi in the Sky" di Teras Kaca Pantai Nguluran, Kalurahan Girikarto, Kapanewon Panggang, Gunungkidul, terus bergulir.  Menanggapi adanya pro dan kontra wahana tersebut pihak pengelola langsung merespon dengan menunda soft lounching wahana baru ini. 

 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Kabar penundaan soft launching wahana "Ngopi in the Sky"ini juga diumumkan melalui akun Instagram resmi @teraskaca dan dibenarkan oleh CEO Teras Kaca, Nur Nasution.

 

"Prosesnya (penundaan) untuk meredam pro dan kontra di masyarakat," kata Nur, Kamis (06/01/2022) kemarin.

 

Tentang keamanan yang belakangan ini menjadi pembicaraan, ia mengungkapkan jika kesiapan wahana sudah 90 persen, meski masih dalam tahap uji coba, sebelum akhirnya ditunda operasionalnya.

 

Wahana Ngopi in The Sky adalah gondola yang diangkat menggunakan crane hingga ketinggian 40 meter. Gondola yang didesain dengan meja dan kursi berikut sabuk pengaman tersebut bisa memuat hingga 20 pengunjung.

 

"Beban maksimal yang bisa diangkat crane sendiri totalnya mencapai 32 ton," kata Nur.

 

"Sementara jika gondola dipakai penuh atau 20 orang, beban maksimalnya hanya 3 ton," lanjutnya.

 

Untuk memastikan beban crane tetap termonitor, lanjut Nur, maka alat indikator digital dipasang, termasuk tabung oksigen bagi pengunjung yang membutuhkan saat ada di ketinggian.

 

Jika terjadi masalah teknis saat berada di ketinggian, langkah antisipasi sudah disiapkan, yaitu dengan mengaktifkan kabel optik sehingga gondola tetap bisa turun. Hingga saat ini, Nur mengaku masih terus berkomunikasi dengan instansi berwenang terkait wahana tersebut.

 

"Yang jelas kami terus berkomunikasi dengan instansi terkait soal teknis dan perizinannya," katanya.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Mohamad Arif Aldian, mengatakan, bahwa pihaknya sudah meninjau lokasi, bersama tim Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perindustrian, Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja.

 

Selain jaminan keamanan, lanjut Arif, pihaknya meminta agar ada pengujian dari pihak yang berkompeten di bidangnya.

 

"Termasuk perizinan wahana yang diajukan ke DPMPTSP," kata Arif, Jumat (7/1/2022).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

Meski demikian, terlepas dari polemik yang berkembang di masyarakat, ia mengapresiasi inovasi yang dilakukan pengelola.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

MU Panaskan Bursa Transfer, Gelandang Premier League Dibanderol Tembus Rp2 Triliun

MU Panaskan Bursa Transfer, Gelandang Premier League Dibanderol Tembus Rp2 Triliun

Manchester United (MU) dilaporkan siap mengerahkan segala upaya demi mendatangkan seorang gelandang anyar dengan nilai transfer fantastis, yang disebut-sebut bisa menembus lebih dari Rp2 triliun.
Menko Polkam Klaim Malam Tahun Baru Aman Terkendali, Mobilitas Massa dan Wisatawan Melonjak

Menko Polkam Klaim Malam Tahun Baru Aman Terkendali, Mobilitas Massa dan Wisatawan Melonjak

Pemerintah mengklaim situasi keamanan dan mobilitas masyarakat selama Operasi Lilin hingga malam pergantian tahun berjalan aman dan terkendali.
MU Seret di Old Trafford, Ruben Amorim Bongkar Penyebab Performa Buruk Setan Merah

MU Seret di Old Trafford, Ruben Amorim Bongkar Penyebab Performa Buruk Setan Merah

Pelatih Manchester United (MU) Ruben Amorim tetap menunjukkan keyakinan tinggi meski timnya hanya mampu bermain imbang 1-1 kontra Wolverhampton Wanderers pada lanjutan Liga Inggris 2025/2026.
Bolehkah Merayakan Tahun Baru 2026 Menurut Agama Islam? Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum dan Sejarahnya

Bolehkah Merayakan Tahun Baru 2026 Menurut Agama Islam? Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum dan Sejarahnya

Ustaz Abdul Somad (UAS) berpendapat hukum merayakan Tahun Baru 2026 untuk agama Islam masih boleh, selagi tidak mengikuti ritual keagamaan dan budaya umat lain.
Jalur Puncak Ditutup Saat Tahun Baru 2026, Hanya Damkar dan Ambulans yang Bisa Melintas

Jalur Puncak Ditutup Saat Tahun Baru 2026, Hanya Damkar dan Ambulans yang Bisa Melintas

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bogor telah melakukan penutupan seluruh akses menuju kawasan wisata Puncak.
Persib Akhiri 2025 di Puncak Klasemen, Patricio Matricardi Pilih Fokus Lawan Persik Kediri

Persib Akhiri 2025 di Puncak Klasemen, Patricio Matricardi Pilih Fokus Lawan Persik Kediri

Partai tandang pekan ke-16 akan digelar pada Senin (5/1/2026) mendatang di Stadion Brawijaya, Kediri. Tren positif akan coba dilanjutkan Persib untuk menjaga puncak klasemen Super league 2025-2026 dari kejaran pesaing.

Trending

Teror Bom Molotov hingga Bangkai Ayam Hantui Influencer, Dj Donny: Masih Amatiran

Teror Bom Molotov hingga Bangkai Ayam Hantui Influencer, Dj Donny: Masih Amatiran

Teror terhadap influencer Dj Donny berlangsung berlapis dan semakin berbahaya. Berawal dari kiriman bangkai ayam berisi ancaman, teror itu memuncak dengan pelemparan bom molotov ke rumahnya pada dini hari.
Asa Petani Sawit Rakyat Bangkit: Cerita dari Tebo di Balik Kebijakan HET Pupuk Terbaru

Asa Petani Sawit Rakyat Bangkit: Cerita dari Tebo di Balik Kebijakan HET Pupuk Terbaru

Pagi itu, Andi memotret anak bungsunya yang tengah asyik bermain di antara barisan pohon sawit di Kabupaten Tebo, Jambi. Seperti jutaan petani sawit kecil lainnya
Everton Naik Kelas! Moyes Soroti Duet Bek yang Bikin Nottingham Forest Tak Berkutik

Everton Naik Kelas! Moyes Soroti Duet Bek yang Bikin Nottingham Forest Tak Berkutik

Pelatih Everton, David Moyes, memberikan pujian khusus kepada duet bek tengah Jake O’Brien dan James Tarkowski usai kemenangan meyakinkan 2-0 atas Nottingham Forest
Persib Akhiri 2025 di Puncak Klasemen, Patricio Matricardi Pilih Fokus Lawan Persik Kediri

Persib Akhiri 2025 di Puncak Klasemen, Patricio Matricardi Pilih Fokus Lawan Persik Kediri

Partai tandang pekan ke-16 akan digelar pada Senin (5/1/2026) mendatang di Stadion Brawijaya, Kediri. Tren positif akan coba dilanjutkan Persib untuk menjaga puncak klasemen Super league 2025-2026 dari kejaran pesaing.
MotoGP 2026 Padat Ekstrem: 44 Balapan dalam Semusim, Rider Mulai Angkat Suara

MotoGP 2026 Padat Ekstrem: 44 Balapan dalam Semusim, Rider Mulai Angkat Suara

Kalender balap MotoGP 2026 resmi dirilis. Dorna Sports selaku promotor mengumumkan akan ada 22 balapan yang digelar sepanjang musim depan.
Bolehkah Merayakan Tahun Baru 2026 Menurut Agama Islam? Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum dan Sejarahnya

Bolehkah Merayakan Tahun Baru 2026 Menurut Agama Islam? Ustaz Abdul Somad Ungkap Hukum dan Sejarahnya

Ustaz Abdul Somad (UAS) berpendapat hukum merayakan Tahun Baru 2026 untuk agama Islam masih boleh, selagi tidak mengikuti ritual keagamaan dan budaya umat lain.
Jalur Puncak Ditutup Saat Tahun Baru 2026, Hanya Damkar dan Ambulans yang Bisa Melintas

Jalur Puncak Ditutup Saat Tahun Baru 2026, Hanya Damkar dan Ambulans yang Bisa Melintas

Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Bogor telah melakukan penutupan seluruh akses menuju kawasan wisata Puncak.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT