News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

2000 Hewan Ternak Babi di Kota Medan dan Deli Serdang Mati Mendadak Terpapar Virus ASF.

Sebanyak 2000-an ekor hewan babi mati mendadak di wilayah Kabupaten Deli Serdang dan kota Medan. Kematian ini diduga karena terpapar virus African Swine Fever (ASF).
Kamis, 1 Desember 2022 - 09:14 WIB
hewan ternak babi yang mati mendadak di Deli Serdang dan Kota Medan
Sumber :
  • Tim TvOne/Ahmidal Yauzar

Medan, Sumatra Utara - Sebanyak 2000-an ekor hewan babi mati mendadak di wilayah Kabupaten Deli Serdang dan kota Medan. Kematian ini diduga karena terpapar virus African Swine Fever (ASF).

Akibatnya, para peternak di Kabupaten Deli Serdang dan kota Medan rugi besar.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ketua Gerakan Peternak Babi Indonesia, Heri Ginting menyebutkan dari laporan yang ia terima sampai saat ini ada dua kabupaten yang terkonfirmasi diduga terpapar virus ASF.

"Babi saya sudah 15 ekor yang mati dan banyak juga babi milik masyarakat. Yang melapor ke saya ada dari kabupaten Deli Serdang dan Kota Medan, itu berkisaran 2000 ekor ternak babi yang mati," Kata Heri Ginting, Rabu (30/11/2022).

Pada hewan ternak babi yang mati mendadak, Heri menjelaskan muncul gejala seperti demam, tidak mau makan dan pendarahan.

"Untuk gejala pada ternak babi ini, demam, tidak mau makan dan akhirnya terjadi pendarahan dari telinga, hidung, mulut dan kemaluan," sebutnya.

Lanjutnya, Heri juga mengatakan sudah melaporkan hal ini kepada Dinas Peternakan Provinsi Sumatra Utara.

"Sudah kita laporkan, inilah langkah yang kita buat ini hari, konsultasi. Untuk pengobatan dari pemerintah belum ada." Ucap Heri Ginting

Balai Veteriner Medan saat ini sudah melakukan pengambilan sampel pada hewan ternak babi di Kabupaten Deli Serdang dan kota Medan. Dari hasil sampel positif terserang virus ASF.

"Kami sudah mengambil sampel ternak babi di kawasan Medan dan Deli Serdang. Dari hasilnya positif terserang virus African Swine Fever. Kini pengambilan sampel kami perluas hingga wilayah kabupaten Serdang Bedagai untuk mengetahui sudah sejauh mana virus tersebut menyebar,"ucap Azfirman, Kepala Balai Veteriner Medan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sementara itu, menanggapi adanya virus AFS di sejumlah wilayah Sumatra Utara, Kepala Bidang kesehatan hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakkan Provinsi Sumatra Utara, Tesra Ananta menyampaikan sudah memberikan surat edaran untuk siaga ke seluruh kabupaten/kota di Sumut.

"Setelah mendapatkan laporan ini kita sudah bergerak, salah satunya membuat surat edaran ke kabupaten/kota untuk lebih siaga terhadap penyakit ASF ini. Kemudian kita juga meminta agar lebih ketat untuk menjalankan Biosekuriti pada kandang ternak di kabupaten dan kota," Ucapnya. (AYR/LNO)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT