News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Camat di Pesawaran Lampung Kepergok Bawa Banner Cabup dan Sembunyi di Bawah Meja, Segini Kekayaannya

Kejadian tersebut terjadi ketika Enggo tertangkap tangan oleh warga sedang membawa banner dan kaos pasangan calon bupati Pesawaran nomor urut 2, Nanda Indira dan Antonius Muhammad Ali, ke dalam mobil dinasnya.
Selasa, 8 Oktober 2024 - 13:16 WIB
Oknum Camat Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, Lampung bersembunyi di bawah meja kerjanya usai kepergok warga membawa APK Paslon Cabup-Cawabup.
Sumber :
  • Pujiansyah

Pesawaran, tvOnenews.com – Enggo Pratama, Camat Negeri Katon, kini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat setelah terlibat dalam kontroversi membawa alat peraga kampanye (APK) pada Jumat, 4 Oktober 2024.

Kejadian tersebut terjadi ketika Enggo tertangkap tangan oleh warga sedang membawa banner dan kaos pasangan calon bupati Pesawaran nomor urut 2, Nanda Indira dan Antonius Muhammad Ali, ke dalam mobil dinasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Peristiwa ini tak hanya menyita perhatian publik karena dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan Enggo, tetapi juga mengungkap harta kekayaannya yang cukup mencolok.

Mengutip laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dikeluarkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin, 7 Oktober 2024.

Enggo tercatat, memiliki dua tanah dan bangunan di wilayah Lampung Selatan senilai Rp384 juta, serta satu properti di kawasan Bandar Lampung dengan nilai mencapai Rp1,4 miliar. Semua kekayaan ini diperoleh dari hasil kerjanya sendiri.

Sebagai seorang camat, Enggo juga memiliki kendaraan mewah, yaitu satu unit Toyota Fortuner tahun 2016 yang diperkirakan senilai Rp349 juta.

Selain itu, ia memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp470 juta dan kas setara kas sebesar Rp152 juta. Enggo juga tercatat memiliki harta lainnya yang bernilai Rp50 juta.

Total kekayaan yang dimiliki oleh Camat Negeri Katon ini mencapai Rp2,8 miliar. Namun, ia juga memiliki hutang sebesar Rp150 juta, yang membuat total kekayaan bersihnya menjadi Rp2,65 miliar.

Sebelumnya, kejadian tak terduga terjadi di Kantor Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran. Setelah Camat Enggo Pratama tertangkap basah membawa alat peraga kampanye milik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Pesawaran nomor urut 2, Nanda Indira-Muhammad Antonius.

Dalam video yang beredar luas, Enggo tampak mengenakan kaus hitam dan celana pendek jeans, bersembunyi di bawah meja saat sekelompok elemen masyarakat mendatangi kantornya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Ketika dipergoki, Enggo berdalih, "Nggak ngumpet, ini ambil handphone jatuh, baru bangun tidur saya," ucapnya sambil keluar dari persembunyian.

Puluhan warga yang datang kemudian tidak berhenti di situ. Mereka menuju mobil dinas yang biasa digunakan Enggo untuk mencari bukti lebih lanjut.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT