BSU 2025 Tersalurkan 93,79%, Pos Indonesia Optimistis Selesai 100% dalam 5 Hari
- Istimewa
Plt Direktur Utama Pos Indonesia, Endy Abdurrahman menegaskan pihaknya siap mengemban tugas dari pemerintah untuk memenuhi target 100 persen penyaluran BSU. Dengan perpanjangan waktu lima hari yang diberikan Kemenaker, pihaknya menargetkan tuntas pada 6 Agustus 2025.
"Semua cara kita lakukan. Dari pengumuman di radio, media sosial, hingga menghubungi penerima satu per satu lewat telepon. Komitmen kami jelas: penyaluran BSU harus 100 persen," kata Plt Dirut Pos Indonesia, Endy.
Namun, Endy juga tak menampik berbagai kendala teknis yang dialami dalam melakukan penyaluran BSU, yaitu pekerja yang tinggal di wilayah terpencil, bekerja secara musiman, atau minimnya data identitas yang akurat. Namun demikian, ia memastikan bahwa tim Pos Indonesia siap menyisir hingga ke lokasi-lokasi terdalam.
- Istimewa
Capaian BSU NTB di Atas Rata-rata Nasional
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, Indah Anggoro Putri melaporkan penyaluran BSU di NTB. Sejauh ini, BSU di wilayah tersebut sudah mencapai 93,8 persen, atau 126.298 dari total 134.639 penerima. Di Kota Mataram, capaian lebih tinggi lagi, yaitu 94,3 persen.
"Kita akan tetap lakukan jemput bola, bahkan hingga ke laut bagi para nelayan, atau ke kebun bagi pekerja perkebunan. Kantorpos juga tetap buka hingga malam dan saat akhir pekan," ucap Indah.
Ia juga mengimbau kepada para pekerja yang merasa memenuhi kriteria untuk segera mengecek status penerimaan mereka melalui kanal resmi Kemenaker, Pos Indonesia, maupun BPJS Ketenagakerjaan.
Dukungan BPJS Ketenagakerjaan
Perwakilan Direksi BPJS Ketenagakerjaan menambahkan bahwa keberhasilan BSU turut ditentukan oleh keakuratan data peserta yang dikirim oleh perusahaan.
"Kami mengimbau kepada perusahaan agar terus memperbarui data tenaga kerja mereka. Program BSU ini bisa jadi momentum untuk mendorong perlindungan sosial yang lebih luas," ujar perwakilan tersebut.
BPJS Ketenagakerjaan saat ini memiliki cakupan peserta sebesar 39,5 juta orang dan menargetkan perluasan perlindungan secara universal.
Negara Hadir Melalui BSU
Kegiatan Monev BSU di Mataram ini turut menghadirkan 200 pekerja penerima manfaat, di mana 150 orang menerima melalui Kantor Pos dan 50 orang melalui bank Himbara. Sebagian dari mereka juga memberikan testimoni langsung kepada Wapres Gibran tentang manfaat bantuan tersebut.
Load more