Miris! Kakek Lansia di Banyuwangi Cabuli Bocah SD Berkali-kali

Banyuwangi, tvOnenews.com - Nafsu tak terkendali membuat P (69), kakek asal Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi, terancam menghabiskan masa tua di penjara. Kakek lanjut usia (lansia) ini diamankan di Polsek Bangorejo setelah mencabuli bocah SD berulangkali.

Korbannya, DN (10), yang masih tetangga pelaku. Pelaku mencabuli korban hingga empat kali. Aksi bejat itu dilakukan sejak tahun 2022 hingga 24 Januari 2023.

Modus yang dilakukan pelaku dengan mengajak korban ke rumahnya. Korban yang masih kelas 3 SD hanya bisa pasrah digagahi pelaku.

"Korban diiming-imingi uang jajan. Jadi, menurut saat pelaku melampiaskan nafsunya," kata Kasi Humas Polresta Banyuwangi, Iptu Agus Winarno, Selasa (31/1).

Usai dicabuli, korban diberikan uang jajan Rp5000 hingga Rp15.000. Pelaku pertama kali mencabuli korban ketika main di sekitar balai desa tempat pelaku bekerja.  Saat asik bermain, pelaku memanggil dan melambaikan tangan ke korban sembari memperlihatkan selembar uang Rp10 ribu. Karena tertarik, korban menghampiri pelaku, lalu diajak masuk ke dalam rumah.

"Sebelum uang itu diberikan, korban harus menuruti nafsu bejat pelaku. Uang itu juga sebagai tutup mulut agar korban tidak memberi tahu kepada orangnya," jelas Agus.

Korban yang tinggal seorang diri dengan leluasa memperdaya korban. Aksi pertama berhasil, pelaku makin ketagihan. Setiap ada kesempatan, pelaku selalu melancarkan aksinya. Aksi bejat pelaku terungkap pada 24 Januari 2023. Ketika melancarkan aksinya, ibu korban memergokinya. Korban terlihat ketakutan.

"Setelah dicecar pertanyaan, akhirnya korban mengaku jika telah disetubuhi oleh pelaku," kata Agus.

Tak terima dengan kejadian ini, ibu korban melapor ke Unit Renakta Polresta Banyuwangi. Polisi yang mengantongi cukup bukti langsung mengamankan pelaku.

Kepada penyidik, pelaku mengakui perbuatannya.  Pelaku akhirnya ditahan di Polresta Banyuwangi. Penyidik menjerat pelaku pasal 81 UU RI Nomor 17 Tahun 2016 Jo Pasal 76 UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Ancaman hukumannya penjara paling lama 15 tahun," tutupnya. (hoa/gol)