“Diduga, api berasal dari lampu minyak di rumahnya, karena untuk dapur tidak digunakan. Menurut keterangan keponakannya, setiap makan selalu dikirim oleh keponakan tersebut,” imbuhnya.
Selain itu, lokasi rumah yang berada di gang sempit membuat mobil pemadam kebakaran tidak bisa menjangkau area tersebut. Warga sekitar pun hanya bisa bergotong-royong memadamkan api dengan alat seadanya. Namun, kobaran api terlalu besar hingga akhirnya rumah beserta korban hangus terbakar.
Warga dan polisi menemukan jasad korban setelah api padam, sekitar empat jam kemudian, sekitar pukul 05.00 WIB.
Tim Inafis Polres Bangkalan yang datang langsung melakukan olah TKP dan menemukan barang bukti berupa sebuah lampu teplok yang ada di lokasi.
Sementara itu, pihak keluarga yang menerima kejadian ini sebagai musibah memutuskan untuk menolak dilakukannya autopsi. Jenazah korban langsung diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. (arm/gol)
Load more