"Uji coba tidak hanya kami lakukan sekali, tapi kami bersama semua pihak akan terus melakukan uji coba. Mudah-mudahan dengan tahapan uji coba prosesnya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata juga menambahkan bahwa Polri dan TNI akan turut mendukung dan mengawal penuh program pemerintah terkait dengan makan bergizi tersebut.
"Dalam pelaksaannya nanti akan ada juknis yang akan diberikan oleh Badan Gizi Nasional. Namun, untuk saat ini menu yang diberikan gizinya sudah seimbang," katanya.
Disampaikan Andi, berdasarkan data dari tim Dokkes Polres Batu, makanan yang diberikan kepada para siswa tersebut mengandung kalori dengan estimasi sebesar 600 kalori. Jumlah itu menyesuaikan dari kebutuhan kalori harian anak usia 7-12 tahun yang berkisar antara 1800-1900 kalori.
"Karena kebutuhan tiap daerah akan berbeda terutama kebutuhan anak. Dengan karakteristik menu tentunya satu daerah dengan daerah lain tidak pasti sama," tutupnya.
Program 'KWB Bergizi' ini rencananya akan diujicobakan setiap pekannya di seluruh sekolah di Kota Batu. Hal ini untuk mendukung pertumbuhan peningkatan konsentrasi belajar dan kemampuan belajar, tumbuh kembang anak di Kota Batu. Sehingga diharapkan akan menjadi kader-kader penerus bangsa yang berkualitas dan berkompeten. (eco/hen)
Load more