Batu, tvOnenews.com - Program makan bergizi gratis, mulai direalisasikan di Kota Batu pada Senin 28 Oktober 2024. Bersamaan dengan Hari Sumpah Pemuda, program 'KWB Bergizi' inisiasi dari jajaran Forkopimda Kota Batu untuk mendukung program Pemerintah Pusat tersebut ,diujicobakan pertama kali di SD Negeri Torongrejo 03, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.
Secara serentak, para siswa dari tiga Sekolah Dasar (SD) yakni SDN Torongrejo 01, SDN Torongrejo 02, SDN Torongrejo 03 tersebut, mendapatkan beragam menu bergizi, diantaranya telur rebus, roti, susu, mineral, dan pisang. Jika ditotal, harga dari menu yang diberikan kepada siswa adalah sebesar Rp 23.000 per packnya.
"Kami uji coba pelaksanaan kegiatan makan bergizi gratis bagi siswa yang ada di Kota Batu. Program pemerintah pusat apapun itu kita harus dukung," tegasnya.
'KWB Bergizi' ini, lanjut Aries, juga sebagai sarana uji coba dan nantinya akan dilakukan evaluasi terkait dengan kekurangannya. Sehingga, kekurangan tersebut akan disempurnakan oleh pemerintah pada saat program tersebut mulai berjalan secara masif.
"Kalau mendukung artinya kita harus mempersiapkan regulasinya, segala sesuatu yang berkaitan dengan infrastruktur dan segala macam, oleh sebab itu dari uji coba ini kita sudah lebih matang mempersiapkan diri, karena membutuhkan berbagai pihak yang saling membantu di dalam proses ini. Maka kami forkopimda lengkap, sama-sama ingin melihat secara langsung bagaimana proses ini dapat dilaksanakan sebaik mungkin," tuturnya.
Aries berharap dari hasil uji coba ini dapat sesuai dengan amanah pemerintah pusat yang akan dimulai 2025.
"Uji coba tidak hanya kami lakukan sekali, tapi kami bersama semua pihak akan terus melakukan uji coba. Mudah-mudahan dengan tahapan uji coba prosesnya bisa berjalan dengan baik," katanya.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata juga menambahkan bahwa Polri dan TNI akan turut mendukung dan mengawal penuh program pemerintah terkait dengan makan bergizi tersebut.
"Dalam pelaksaannya nanti akan ada juknis yang akan diberikan oleh Badan Gizi Nasional. Namun, untuk saat ini menu yang diberikan gizinya sudah seimbang," katanya.
Disampaikan Andi, berdasarkan data dari tim Dokkes Polres Batu, makanan yang diberikan kepada para siswa tersebut mengandung kalori dengan estimasi sebesar 600 kalori. Jumlah itu menyesuaikan dari kebutuhan kalori harian anak usia 7-12 tahun yang berkisar antara 1800-1900 kalori.
"Karena kebutuhan tiap daerah akan berbeda terutama kebutuhan anak. Dengan karakteristik menu tentunya satu daerah dengan daerah lain tidak pasti sama," tutupnya.
Program 'KWB Bergizi' ini rencananya akan diujicobakan setiap pekannya di seluruh sekolah di Kota Batu. Hal ini untuk mendukung pertumbuhan peningkatan konsentrasi belajar dan kemampuan belajar, tumbuh kembang anak di Kota Batu. Sehingga diharapkan akan menjadi kader-kader penerus bangsa yang berkualitas dan berkompeten. (eco/hen)
Load more