Bangkalan, tvOnenews.com - Khotijah seorang nenek berusia 84 tahun, asal warga Desa Lergunung, Kecamatan Kampis, Kabupaten Bangkalan, Madura merasa bahagia karena di tahun 2024 ini ia akan berangkat ke Makkah guna menunaikan ibadah haji.
Khotijah diketahui tinggal di rumah yang cukup sederhana, dalam sehari - harinya ia beraktivitas sebagai tukang pijat.
Dari hasil pekerjaan ini, nenek Khotijah kemudian berupaya untuk menyisakan uangnya sedikit - demi sedikit lalu ia ditabung. Langkah Khotijah dilakukan agar ia bisa cukup biayanya untuk datang ke rumah Allah di Arab Saudi Mekkah.
"Kalau keseharian nenek ini, tiap hari sebagai tukang pijat. Terkadang nenek ini dipanggil orang atau dijemput orang dengan pakai sepeda motor dan dibawa ke rumah warga untuk meminta dipijat," Kata Bairi salah seorang keponakan Khotijah, Kamis (6/6).
"Kalau tidak ada orang yang memanggil untuk minta dipijat, biasa warga datang sendiri ke rumah nenek ini untuk dilakukan pemijatan," tuturnya.
Ia mengatakan, jika Khotijah tidak dijemut, ia kemudian datang dengan cara berjalan kaki dibantu dengan sebuah tongkat.
"Setiap hari ada disini di rumahnya tidak kemana - mana, kalau dijemput warga yang ia ikut untuk memijat. Tapi kalau ia tidak dijemput, ia jalan kaki sendiri dengan bantuan tongkatnya. Saya Kurang tahu iya mas, kenapa kok bisa sampai datang ke tempat tujuan padahal alami keterbatasan penglihatan, saya juga tidak tahu itu," pungkasnya.
Load more