Surabaya, tvOnenews.com - Sampai saat ini relawan Prabowo masih menjalani perawatan intensif di RSUD dr. Soetomo Surabaya.
Relawan Prabowo tersebut tidak hanya menjalani operasi pengambilan atau pengangkatan peluru, tapi juga dilakukan pemasangan pen di tulang belakangnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala IGD RSUD dr. Soetomo Hardian Basuki melalui rilis tertulis yang diteruskan oleh humas rumah sakit tersebut.
Menurut Hardian, Muarah—tokoh masyarakat yang juga relawan Prabowo—ini diterima di IGD pada 22 Desember 2023 malam rujukan dari Rumah Sakit Bangkalan.
Selanjutnya, tim medis rumah sakit milik Pemprov Jawa Timur ini langsung melakukan penanganan terhadap pasien.
“Pasien telah dilakukan tindakan operasi pengangkatan peluru dan pemasangan pen di tulang belakang,” kata dia.
Usai menjalani operasi pengangkatan peluru dan pemasangan pen di tulang belakangnya, kondisi lelaki berusia 49 tahun warga asal Kecamatan Banyuates ini sudah stabil dan sudah dipindahkan dari ruang ICU ke ruang perawatan intensif.
Meski kondisi Muarah sudah membaik, namun tim dokter RSUD dr. Soetomo terus berupaya yang terbaik untuk keselamatan dan kesembuhan pasien.
Diberitakan sebelumnya, Muarah ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) saat sedang diskusi dan ngopi bersama teman-temannya di depan toko, Jumat (22/12/2023) lalu.
Tak berselang lama, dua orang bertubuh kekar berboncengan motor dan memakai penutup wajah langsung melepaskan tembakan ke arah Muarah.
Tembakan pelaku mengenai perut Muarah. Peristiwa penembakan itu sendiri berlangsung begitu cepat.
Korban sempat dilarikan ke RSUD Syamrabu Bangkalan. Setelah itu dia dirujuk ke RSUD dr. Soetomo.
Kasus penembakan terhadap relawan Prabowo ini telah ditangani oleh Polda Jawa Timur untuk menangkap pelaku dan mengungkap motif yang melatarbelakangi penembakan ini. (msi/nsi)
Load more