Surabaya, tvOnenews.com - Tangis haru mewarnai jalannya proses pemakaman Suyono (55), anggota Satpol PP Kota Surabaya. Jenasah Suyono tiba di rumah duka di kampung Wonorejo 4c Manukan Kulon, Kecamatan Tandes, Surabaya, Senin (20/11) pukul 07.00 pagi.
Korban diantar ke tempat peristirahatan terakhir oleh keluarga dan rekan-rekannya sesama anggota Satpol PP Kota Surabaya, sebelum ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Babat Jerawat Surabaya.
“Sesuai permintaan keluarga, jenazah tiba langsung kami sholatkan dulu mas, setelah ini kita langsung menuju ke lokasi pemakaman,” ujar Rudianto, salah satu anggota Satpol PP Kota Surabaya.
Suyono diketahui berangkat hari Jumat untuk mengikuti acara reuni sekolah di Banyuwangi. Korban bersama 11 korban tewas lainnya merupakan satu alumni SMA Indah Mardi 1987 dan sedang dalam perjalanan pulang ke Surabaya.
“Almarhum sempat WA ke kami rekan-rekannya kalau Senin akan masuk dan saat itu sedang di Banyuwangi dalam rangka reuni sekolah,” tambah Rudi.
Saat berada di perlintasan, mobil ELF disambar kereta api Probowangi yang sedang melintas dari arah Banyuwangi menuju Surabaya.
Yudith Prabowo, Ketua RT 4 Wonorejo Manukan Kulon Surabaya menuturkan jika korban meninggalkan seorang istri dan 3 orang putri yang tak henti-hentinya menangis dan masih belum bisa berkomunikasi karena masih shock.
“Suyono orang baik menurut menantunya, almarhum sempat berkomunikasi sesaat sebelum kecelakaan terjadi di kalangan warga terkenal humoris,” ujar Yudith.
Selama hidupnya Suyono dikenal sebagai petugas Satpol PP Kota Surabaya yang berdinas di bagian Unit Ketentraman dan Ketertiban Warga (Trantib) dan telah mengabdikan hidupnya selama lebih dari 20 tahun. (zaz/hen)
Load more