Ped lanjut bercerita usai buang air kecil keduanya kembali dalam barisan orasi, dan lama kemudian kembali ke kelas masing-masing.
Setibanya di kelas, salah satu teman May mengaku kehilangan ponsel. Maka gaduh lah kelas, kemudian kejadian ini oleh siswa yang kehilangan ponsel dilaporkan ke wali kelas, dilanjut ke guru BK," imbuh Ped.
"Dari sini anak saya dicecar pertanyaan hingga bingung, karena yang menanyai itu tiga buru BK. CCTV juga diputar, dan memang terlihat anak saya masuk ruang kelas, dan ambil ponsel miliknya sendiri," urai Ped.
Setelah kejadian itu, sekitar pukul 14.00 WIB, May dipulangkan dengan diantar salah satu guru BK. Kepada orang tua May.
"Guru tersebut mengatakan ada masalah di sekolah, dan belum boleh masuk sekolah dulu," tiru Ped.
Kemudian esok harinya, Ped langsung meminta klarifikasi ke SMAN 2 Nganjuk. Sepekan kemudian, selanjutnya dia ada panggilan dari SMAN 2 Nganjuk.
"Sebelum tanggal saya di undang ke SMAN 2 Nganjuk untuk mengambil ponsel anak saya yang disita pihak sekolah, dan saya juga harus buat surat pernyataan.
Load more