“Anggota memakai alat pelindung diri (APD) lengkap,” terang Sinaga.
Masih menurut Agustin Sinaga, ketika petugas tiba dilokasi kejadian api masih besar. Namun, aliran listrik yang mengarah ke lokasi kebakaran belum di putus oleh petugas setrum negara ( PLN).
"Menjelang buka puasa, kami akhirnya bisa menguasai api, dan kemudian melakukan pembasahan,” lanjutnya.
Berdasarkan keterangan sejumlah warga setempat, dua unit bedeng itu ditempati oleh penjaga (pandega) tambak dan penjaga tower telekomunikasi.
“Tapi, sebelum puasa mereka pulang. Ada kemungkinan penyebab kebakaran akibat konsleting,” pungkas Sinaga. (mhb/gol)
Load more