News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Petani Lereng Merbabu Maju Sebagai Caleg DPRD Boyolali, Modal Kartu Nama dan Dukungan Sesama Petani

Seorang petani di lereng Gunung Merbabu di Desa Selo, Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah memberanikan diri maju sebagai caleg DPRD Boyolali pada pemilu 2024
Selasa, 19 Desember 2023 - 09:50 WIB
Joko purnomo sedang mencangkul di ladang di Lereng Gunung Merbabu.
Sumber :
  • Tim tvOne - Agus Saptono

Boyolali, tvOnenews.com – Setelah mendapat dorongan dari para petani sayur di daerahnya, seorang petani melenial di lereng Gunung Merbabu di Desa Selo, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah memberanikan diri untuk maju sebagai calon legislatif (caleg) di DPRD Boyolali pada pemilu 2024 mendatang. 

Joko Purnomo (36) yang merupakan anak petani ini maju sebagai caleg, meskipun dia tak memiliki modal. Dia tak memasang pamflet, baliho atau spanduk seperti kebanyakan caleg lainnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hal itu karena tak ada biaya. Hanya memberikan kartu nama yang bergambar dirinya, dan itupun pemberian dari tetangganya.

"Sebenarnya saya tidak ada niatan untuk mencalonkan diri sebagai legislatif, disamping tidak ada modal, saya juga dari golongan keluarga petani. Saya bersama petani muda lainnya akan terus menggiatkan petani sayur. Petani sendiri sebagai tulang punggung bangsa ini," kata Joko Purnomo, Selasa (19/12/2023).

Saat ini Joko terus menggalakan petani melinial di Kecamatan Selo. menurutnya pekerjaan sebagai petani adalah pekerjaan yang mulia dan akan memajukan nasib petani terutama yang berada dilereng Gunung Merbabu dan Gunung Merapi. 

Menurutnya, pertanian sayur di lereng Gunung Merbabu Merapi ini sebenarnya bisa menjadi wisata edukasi pertanian.

Selain tempatnya indah di pandang udaranya juga sejuk. Dengan begitu, petani melinial di Kecamatan Selo ini juga perlu diberikan penyuluhan serta pelatihan pertanian. 

"Andaikan saya diamanati warga di kursi legislatif, tentu yang pertama memperjuangkan petani melinial. Tentu bagaimana petani melinial ini bisa maju dalam segi pemasarannya juga pengelolaan pertaniannya. Selain itu juga agro wisata dan juga agro pertanian," kata Joko yang maju sebagai caleg dari Partai Golkar daerah pemilihan (Dapil) 2 (dua) Kecamatan Selo, Cepogo, Gladagsari, Musuk dan Tamansari. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dalam pencalegan ini, kata dia, tidak akan memasang alat peraga kampanye(APK), termasuk baliho, poster dan lainya. Menurutnya tetap maju menjadi calon legislatif adanya dukungan dari para petani melinial. 

"Jadi kami sangat berbeda dengan calon legislatif lainnya. Yang lain pasang APK disana sini,tapi saya tidak. Saya hanya akan melakukan sosialisasi kepada anak anak muda di daerah pemilihan saya. Terus terang tidak ada modal, modal saya hanya semangat. Dalam sosialisasi nanti saya juga akan menggalakan anti politik uang," kata dia.(ags/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT