ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Nahas, Seorang Buruh Bangunan di Sukabumi Tewas Tertindih Batu

CS (32) seorang buruh bangunan warga Kampung Cikadaka, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi tewas akibat tertindih bongkahan batu besar.
Kamis, 17 November 2022 - 13:18 WIB
Polisi datangi tempat kejadian perkara (TKP) buruh bangunan yang meninggal dunia tertindih batu besar
Sumber :
  • tim tvOne - Rizki Gustana

Sukabumi, Jawa Barat - CS (32) seorang buruh bangunan warga Kampung Cikadaka RT 03 RW 14, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi tewas akibat tertindih bongkahan batu besar. Korban tewas saat sedang bekerja membuka lahan yang akan digunakan sebagai lahan parkir.

Kapolsek Simpenan AKP Dadi mengatakan, berdasar informasi yang diterima dari saksi menyebutkan peristiwa terjadi sekitar pukul 14.00 Wib, Rabu (16/11/2022). Korban bersama tiga orang rekannya bekerja membuka lahan parkir yang berada di jalan raya Kiaradua, Kampung Gunung Buleud, Desa Loji, Kecamatan Simpenan.

"Keterangan dari para saksi saat itu korban lagi kerja, memang mereka itu lagi membereskan bongkahan batu, ada pekerjaan disitu, batu itu mau dipecah mau dibuang," ungkapnya. Rabu, (16/11/2022).

Dadi menyebutkan korban tertimpa bongkahan batu berukuran besar dengan diameter  mencapai 1,5 Meter. Saat ditemukan korban dengan kondisi badan terjepit diantara bongkahan batu dan tanah. 

"Namun waktu itu inisiatifnya batu itu mau ditimbun, pada saat terjadi penggalian tanah dan batu, korban terhimpit batu, sehingga oleh kawan kawannya diangkat kemudian minta bantuan petugas untuk dibawa ke rumah sakit kemudian dalam perjalanan korban meninggal dunia," sambungnya.

Lebih lanjut Dadi mengatakan berdasarkan hasil olah kejadian peristiwa tersebut adalah murni kecelakaan kerja. "Jadi tidak ada motif lain, kita akan upaya mediasi antara pekerja dan pemilik lahan, karena rencananya menurut keterangan saksi bahwa lahan itu memang mau dijadikan tempat parkir," ucapnya.

Sementara, menurut kesaksian Ega (32), rekan korban, saat peristiwa terjadi korban sedang bekerja, namun tanpa diketahui secara pasti batu besar tiba tiba bergeser dan menutup lobang sementara korban kebetulan ada didalamnya.

"Pas posisi saya lagi ngopi sama kawan, cuman kawan lain mungkin lagi kerja lagi ngurug tanah, tau taunya korban ada disitu, itulah batu besar itu jatuh kesitu, korban terjepit," timpalnya.

Menurut Ega, korban masih hidup saat berhasil dievakuasi namun meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. 

(raa/ fis)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT