Dalam beribadah kepada Allah, ada masa-masa semangat, ada masa-masa lesu dan bosan sebagai bagian dari tabiat manusia. Rasulullah bersabda: Ingatlah setiap amalan itu ada masa semangatnya. Siapa yang semangatnya dalam koridor ajaranku, maka ia sungguh beruntung. Namun, siapa yang sampai futur (malas) hingga keluar dari ajaranku, maka dialah yang binasa. (HR. Ahmad).
Kendornya ibadah juga bisa dipengaruhi oleh kondisi iman seseorang yang kadang naik dan kadang turun. Lantas, apa yang harus dilakukan jika diri kita sedang jenuh dalam Beramal Saleh?