Jakarta - Percepatan vaksinasi menjadi salah satu program prioritas pemerintah untuk menurunkan laju penyebaran virus Covid-19. Pemerintah memfokuskan percepatan pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok disabilitas di enam provinsi di Jawa dan Bali.
Hal ini sejalan dengan target pemerintah melaksanakan 2 juta vaksinasi per hari pada September 2021. Pemerintah telah memfokuskan percepatan pelaksanaan vaksinasi bagi kelompok disabilitas di enam provinsi Jawa dan Bali. Diharapkan sebanyak 225.000 sasaran vaksinasi selesai divaksinasi dibulan Oktober 2021.
“Sampai saat ini tidak ada perbedaan vaksin yang kita berikan kepada penyandang disabilitas. Penyandang disabilitas sendiri sampai saat ini sudah 16.000 yang mendapatkan vaksinasi untuk dosis pertama, dan untuk mendapatkan dosis kedua itu sekitar 4.000. Tapi kemarin kita mengalokasikan ya 500.000 vaksin Sinopharm kepada penyandang disabilitas,” tutur Jubir Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi.
Ketersediaan vaksin dan juga vaksinator yang semakin banyak menjadi kunci percepatan vaksinasi. Untuk itu, pemerintah terus berupaya mengamankan stok vaksin nasional.
“Disabilitas ini merupakan salah satu komunitas yang perlu mendapatkan prioritas dalam mendapatkan layanan vaksinasi Covid-19. Puskesmas merupakan salah satu institusi yang sudah dilengkapi dengan fasilitas ramah disabilitas, sehingga lebih memudahkan disabilitas untuk mendapatkan layanan,” kata Kepala Puskesmas Kecamatan Duren Sawit, Sunersih Handayani.(awy)