Jakarta, tvOnenews.com - Polisi menangkap 22 orang yang diduga terkait aksi anarkis terhadap truk-truk proyek Pik 2.
Aksi ini dilakukan warga yang kesal setelah peristiwa kecelakaan truk melindas kaki seorang anak di Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten.
Polisi memastikan korban kecelakaan sudah mulai membaik dan tidak ada korban tewas.
Alika bocah 9 tahun korban kecelakaan truk tanah kini kondisinya semakin membaik.
Pasca menjalani operasi Alika hingga kini masih mendapatkan perawatan oleh tenaga medis di RSUD Kabupaten Tangerang Banten.
Alika merupakan bocah yang menjadi korban tabrakan truk tanah di Jalan Raya Salembaran Kabupaten Tangerang Banten pada Kamis pagi.
Pihak kepolisian Polres Metro Tangerang kota memastikan tidak ada korban meninggal dunia dan kondisi di lokasi kejadian telah kondusif.
Sebelumnya kecelakaan truk melindas kaki seorang anak di Teluk Naga Kabupaten Tangerang Banten berbuntut panjang.
Warga merusak dan mempreteli truk. Sejumlah warga Teluknaga tertangkap basa sedang mengangkut daun pintu dump truk.
Sementara sebagian warga lainnya tengah sibuk mempreteli bagian-bagian truk yang sudah ditinggal sopirnya.
Penjarahan truk ini buntut dari kecelakaan yang terjadi di lokasi yang sama pada Kamis 7 November lalu.
Truk menabrak sebuah motor yang dikendarai wanita dengan seorang anak memboncengnya. Kaki gadis cilik yang berusia 9 tahun ini hancur.
Peristiwa ini menyulut emosi warga. Warga lalu menghalau setiap truk yang melintas.
Polisi kemudian menangkap 22 orang yang diduga terkait aksi anarkis terhadap proyek PIK 2. Sebagian besar yang diduga terlibat masih remaja. (awy)