Baru Juga Dipanggil Patrick Kluivert, Calvin Verdonk Langsung Cetak Sejarah di Liga Europa, Pelatih Lille: Tidak Mudah untuk...

tvOnenews.com - Baru dipanggil Patrick Kluivert untuk memperkuat Timnas Indonesia di Round 4, Calvin Verdonk sudah membuktikan kualitasnya di level Eropa.

Dalam laga debutnya di Liga Europa, pemain berusia 28 tahun itu langsung menunjukkan performa yang solid saat membela klubnya, Lille.

Pertandingan ini pun menjadi catatan bersejarah bagi Verdonk, yang selama ini dikenal dengan julukan Mr. Konsisten dari para suporter Garuda.

Sumber :

• TikTok @cowokperancis & Instagram @losclive

Laga yang berlangsung ketat itu berakhir dengan kemenangan tipis tim Verdonk.

Pelatih klub, Bruno Genesio, memberikan komentar jujur soal penampilan anak asuhnya.

"Kami bisa mengatakan bahwa hasil imbang akan lebih mencerminkan sifat pertandingan ini, tetapi kami tahu cara menemukan sumber daya untuk mengejar kemenangan, dengan pemain cadangan yang masuk," ujar Genesio, dikutip dari laman resmi klub.

Genesio juga menegaskan bahwa kemenangan ini terasa penting setelah kekalahan di laga sebelumnya.

Sumber :

• Instagram/losclive

"Saya melihat tim yang tidak menyerah. Kami tidak melakukan segalanya dengan benar, jauh dari itu, terutama secara teknis. Kami perlu lebih baik dalam mengontrol bola. Kami beberapa kali gagal melakukan gerakan sederhana," tambahnya.

Meski tidak menyebut nama secara spesifik, penampilan Calvin Verdonk diyakini termasuk dalam evaluasi positif sang pelatih.

Bagi Calvin Verdonk, pertandingan ini bukan sekadar kemenangan biasa. Ini adalah debut perdananya di Liga Europa.

Sumber :

• Instagram/@c.verdonk

Ia bahkan ikut berperan dalam proses terciptanya gol kemenangan timnya. Melalui sebuah pra-assist, Verdonk memberikan umpan krusial kepada Martin Fernandez, yang kemudian mengarsiteki gol Igamane.

Namun, meski meraih kemenangan, Genesio mengakui timnya belum sepenuhnya tampil maksimal.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang membuat permainan kurang stabil, termasuk banyaknya rotasi pemain baru dan debutan seperti Verdonk.

"Ini bukan pertandingan yang akan diingat, tetapi ini adalah kemenangan penting di awal kompetisi. Saya mencoba beberapa hal malam ini, saya ingin mencoba beberapa kombinasi, karena musim ini panjang," jelas Genesio.

"Jangan lupa bahwa ada cukup banyak perubahan dengan pemain yang kembali berkompetisi, dan yang lain yang melakukan debut mereka. Tidak pernah mudah bagi puzzle untuk langsung jatuh ke tempatnya seperti itu," pungkasnya.

Bagi Calvin Verdonk, debut ini menjadi modal berharga jelang bergabung dengan skuad Timnas Indonesia asuhan Patrick Kluivert.

Dengan performa solid yang ditunjukkannya di Liga Europa, Verdonk diharapkan bisa langsung memberikan dampak besar ketika Garuda menghadapi laga krusial melawan Arab Saudi dan Irak di babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

Jika mampu mempertahankan konsistensi, bukan tidak mungkin Verdonk akan menjadi salah satu pemain kunci dalam misi Timnas Indonesia menorehkan sejarah lolos ke Piala Dunia. (asl)