Erick Thohir Nasihati Andre Rosiade usai sang Mertua Pratama Arhan Tiba-Tiba Minta Patrick Kluivert Dipecat dari Timnas Indonesia jika…
- ANTARA/Prisca Triferna & tvOnenews.com/Taufik
Jakarta, tvOnenews.com – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menasihati mertua Pratama Arhan, Andre Rosiade, usai minta Patrick Kluivert dipecat dari Timnas Indonesia jika hal ini terjadi.
Pada Januari 2025 lalu, PSSI resmi menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia untuk menggantikan Shin Tae-yong yang dipecat oleh federasi sepak bola Indonesia itu.
- Instagram/patrickkluivert9
Juru taktik asal Belanda tersebut dikontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan untuk menukangi skuad Garuda yang dibantu oleh Denny Landzaat hingga Alex Pastoor.
Patrick Kluivert pun telah memimpin Timnas Indonesia dalam empat pertandingan di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, dengan hasil dua kali menang dan dua kali kalah.
Legenda Barcelona itu membawa Jay Idzes dkk lolos ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan digelar di Arab Saudi dan Qatar pada Oktober 2025.
Sebelum kembali menukangi Timnas Indonesia di babak tersebut, Patrick Kluivert diminta oleh Andre Rosiade agar bisa membuktikan kualitasnya sebagai pelatih kelas dunia.
Mertua Pratama Arhan itu berharap tim kepelatihan Timnas Indonesia saat ini yang dikomandoi Patrick Kluivert layak untuk menggantikan Shin Tae-yong dan jajarannya.
- tvOnenews-Ilham Giovani
"Harapan saya sebagai Warga Negara Indonesia berharap tim pelatih Patrick Kluivert dkk harus menunjukkan kualitas dan kemampuannya,” kata Andre Rosiade usai pembukaan turnamen usia dini Andre Rosiade Cup di ASIOP Training Ground, Sentul, Bogor, Sabtu (28/6/2025).
“Buktikan kalau Pak Erick mengganti STY itu adalah pilihan yang benar," imbuh penasihat Semen Padang itu.
Lebih lanjut, politisi partai Gerindra itu dengan tegas meminta PSSI memecat Patrick Kluivert jika apabila gagal membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026.
Dia menilai pemecatan terhadap Patrick Kluivert cs perlu dilakukan jika gagal memenuhi target, sebagai konsekuensi seperti yang dilakukan PSSI ketika memecat STY sebelumnya.
"Kalau gagal di putaran keempat (tidak lolos Piala Dunia 2026) ya menurut saya Patrick Kluivert dkk. harus dipecat, konsekuensi. Anda memecat STY dalam rangka memilih prestasi yang lebih bagus dan bisa lolos ke Piala dunia kalau tidak mampu yang dipecat saja," tegas Andre Rosiade.
Load more