News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Padahal Belajar Langsung dari Indonesia, Kok Bisa Sepakbola Jepang Jauh Lebih Maju? Ini Alasannya Menurut Mantan Pelatih Timnas Indonesia...

Di balik kemenangan fantastis Jepang atas Timnas Indonesia mengingatkan publik atas perkataan mantan pelatih Timnas Indonesia beberapa tahun lalu, apakah itu?
Selasa, 17 Juni 2025 - 11:46 WIB
Jepang vs Timnas Indonesia di matchday ke-10 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com/PSSI/ANTARA/AFP/INA FASSBENDER / Timnas Indonesia

tvOnenews.com - Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang pada laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kekalahan skuad Garuda asuhan Patrick Kluivert ini mengingatkan kembali publik atas perkataan mantan pelatih Timnas Indonesia beberapa tahun lalu soal Jepang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Tim Samurai Biru yang terbilang baru liganya itu belajar langsung dari Indonesia, tapi kok bisa mereka bisa jauh lebih cepat maju dan berkembang sepakbolanya? ada salah satu faktor kuat yang diungkap oleh pelatih tersukses timnas Indonesia ini.

Di samping itu, menerima kekalahan pahit pada laga pamungkas grup C, timnas Indonesia tetap pulang dengan kepala tegak karena menorehkan prestasi yang tak pernah oleh negara ASEAN manapun sebelumnya.

Garuda mencatat sejarah sebagai negara Asia Tenggara pertama yang lolos ke ronde empat kualifikasi Piala Dunia. Thailand dan Vietnam sebelumnya hanya mampu bertahan hingga ronde ketiga.

Indonesia juga bisa disematkan sebagai 'King of ASEAN' setelah mencatatkan rekor poin tertinggi tim ASEAN di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia.

Tim merah putih mengoleksi 12 poin dari 10 pertandingan, sementara Vietnam (2022) 4 poin, dan Thailand (2018) 2 poin.

Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Sumber :
  • AFC

 

Tak hanya itu, di bawah asuhan Patrick Kluivert juga Indonesia akhirnya dapat mengakhiri puasa kemenangan atas China selama 38 tahun.

Sementara itu, jauh sebelum kalah telak dari Jepang, Indra Sjafri berbicara blak-blakan soal penyebab mengapa sepak bola Indonesia sangat sulit maju.

 Adapun jika dibandingkan dengan negara Jepang yang baru berkompetisi resmi pada tahun 1992.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Jepang yang terbilang terlambat dalam proses mengenal sepak bola, tetapi kini berkembang sangat pesat dengan performa tim nasionalnya dan para pemain yang melanglang buana ke Eropa.

Bahkan, pemain Jepang sudah menjadi pemain bintang di klub-klub besar Eropa, sebut saja Takefusa Kubo, mantan pemain Real Madrid yang menjadi pemain utama di Real Sociedad, Takumi Minamino (Monaco), Junya Itu (Stade Reims), Kaoru Mitoma (Brighton) Daizen Maeda (Celtic), hingga juara Liga Inggris bersama Liverpool yakni Wataru Endo.

Di awal pendiriannya, Jepang sempat belajar pengelolaan sepak bola ke Indonesia, tepatnya di era Galatama.

Halaman Selanjutnya :
Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT