Reaksi Fans Timnas Indonesia usai Pratama Arhan Dicoret Patrick Kluivert di Laga Lawan Jepang, Diminta Pensiun hingga Senggol Shin Tae-yong

Jakarta, tvOnenews.com - Nama Pratama Arhan menjadi trending di media sosial X yang dulu dikenal sebagai Twitter usai diabaikan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia.

Pratama Arhan kembali tidak masuk skuad final saat Timnas Indonesia menghadapi Jepang di Suita City Football Stadium, Selasa (10/6/2025).

Ini menjadi keempat kalinya bagi eks PSIS Semarang itu tak berada di skuad utama Timnas Indonesia sejak di bawah asuhan Patrick Kluivert.

Pratama Arhan sebenarnya tetap dipanggil dalam 27 pemain ke Timnas Indonesia di bawah nahkoda Patrick Kluivert untuk menghadapi Australia dan Bahrain pada Maret 2025 lalu.

Sumber :

• tvonenews.com - Julio Tri Saputra

Sayang, pemain yang kini bermain di Liga Thailand bersama True Bangkok United bukan menjadi pilihan utama dari legenda Barcelona tersebut.

Kini, nasib kurang beruntung kembali harus diterima dari menantu bos Semen Padang, Andre Rosiade.

Setelah tak masuk skuad utama saat menghadapi China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta pada 5 Juni lalu, ia kini kembali dalam jajarang line-up Timnas Indonesia.

Diprediksi jika penampilan konsisten Calvin Verdonk di posisi bek sayap kiri menjadi alasan kuat Pratama Arhan tersisihkan.

Sumber :

• tvOnenews.com - Taufik Hidayat

Tak hanya, Patrick Kluivert juga lebih memilih Shayne Pattynama sebagai pelapis dari Calvin Verdonk di bek sayap kiri.

Padahal, Pratama Arhan masih menjadi andalan saat skuad Garuda dilatih Shin Tae-yong pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Dirinya beberapa kali masih diturunkan kala situasi buntu dengan mengandalkan lemparan jauh khasnya demi bisa membantu dalam mencetak gol.

Pratama Arhan juga sempat mendapatkan julukan sebagai 'anak kesayangan' Shin Tae-yong karena selalu dipanggil untuk membela Timnas Indonesia.

Sumber :

• PSSI

Dicoretnya Pratama Arhan dari skuad final Timnas Indonesia untuk menghadapi Samurai Biru pun langsung menjadi perbincangan.

Banyak fans yang menyayangkan karena Pratama Arhan punya lemparan ke dalam mematikan, tetapi ada juga mendukung keputusan Patrick Kluivert.