Ragnar Oratmangoen Absen Saat Timnas Indonesia Hadapi China dan Jepang? Pelatih FCV Dender Beri Kabar Buruk

Jakarta, tvOnenews.com - Pelatih FCV Dender, Vincent Euvrard, mengonfirmasi bila Ragnar Oratmangoen kini tengah berjuang melawan virus untuk bisa segera pulih usai absen lama di Liga Belgia.

Seperti yang diketahui, Ragnar Oratmangoen dikabarkan sempat menghilang usai absen dalam empat pertandingan bersama FCV Dender.

Menghilangnya striker Timnas Indonesia tersebut tercatat sejak 31 Maret 2025, tepatnya saat menghadapi Westerlo.

Sejak saat itu, pemain berdarah Maluku itu tidak terlihat dalam daftar susunan pemain klub Belgia tersebut.

Sumber :

• FCV Dender

Ragnar Oratmangoen terakhir kali tercatat tampil bersama FCV Dender saat bertamu ke markas KV Mechelen pada 17 Maret lalu.

Vincent Euvrard selaku pelatih FCV Dender pun akhirnya angkat bicara terkait kondisi yang dialami salah satu penyerangnya.

Vincent Euvrard mengatakan bahwa Ragnar Oratmangoen saat ini tengah berjuang melawan virus untuk bisa segera pulih.

"Lini tengah kami sangat lengkap, persaingannya sangat ketat. Pilihan pemain untuk melawan Standard kini juga tersedia," ujar Vincent Euvrard dikutip dari laman resmi FCV Dender dikutip pada Minggu (20/4/2025).

Sumber :

• Instagram/FCV Dender

"Ragnar Oratmangoen belum fit, dia sedang berjuang melawan virus," tambahnya.

Kendati begitu, juru taktik FCV Dender itu tak secara jelas membeberkan virus apa yang menyerang Ragnar Oratmangoen.

Meski keberadaannya di Liga Belgia tengah menghilang, striker Timnas Indonesia itu tetap masih aktif di media sosial Instagram pribadinya.

Kabar buruk terhadap Ragnar Oratmangoen ini tentunya menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia yang tengah bersiap menatap lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Apalagi, Timnas Indonesia juga membutuhkan pemain untuk bisa membantu Ole Romeny di lini serang dalam menghadapi China dan Jepang.

Pasukan asuhan pelatih Patrick Kluivert itu dijadwalkan akan menghadapi China pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Kemudian, skuad Garuda akan bertolak ke markas salah satu raksasa Asia, yakni Jepang pada lima hari kemudian. (igp/fan)