News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Respons Ernando Ari Soal Saingan Berat Maarten Paes dan Emil Audero di Timnas Indonesia: Mungkin Saya…

Ernando Ari buka suara soal persaingan dengan Maarten Paes dan Emil Audero di Timnas Indonesia, tetap positif dan siap belajar dari keduanya. Seperti apa?
Minggu, 13 April 2025 - 21:12 WIB
Ernando Ari dan rekan Timnas
Sumber :
  • Instagram

tvOnenews.com - Persaingan di posisi penjaga gawang Timnas Indonesia makin memanas dengan kehadiran dua kiper keturunan Eropa: Maarten Paes dan Emil Audero Mulyadi.

Dua nama besar ini menjadi perhatian pecinta sepak bola Tanah Air karena kualitas dan pengalaman mereka yang terbilang elite.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Namun, di balik sorotan terhadap Paes dan Audero, ada sosok yang tidak bisa dilupakan begitu saja: Ernando Ari Sutaryadi.

Kiper muda yang kini memperkuat Persebaya Surabaya itu sebelumnya sempat menjadi pilihan utama di bawah mistar Timnas Indonesia.

Ernando telah memperkuat skuad Garuda dalam berbagai laga internasional, termasuk pertandingan-pertandingan penting di kualifikasi Piala Asia dan SEA Games.

Ia bahkan sempat menjadi kiper andalan Shin Tae-yong saat Timnas menghadapi tim-tim besar Asia.

Kendati posisinya mulai tergeser sejak kedatangan Maarten Paes dan kini semakin terancam oleh kehadiran Emil Audero, Ernando tetap menanggapi situasi ini dengan sangat dewasa.

Dalam wawancara setelah laga Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Ernando mengungkapkan rasa senangnya bisa bersaing dengan kiper-kiper kelas dunia tersebut.

“Senang saja bisa dapat ilmu dari mereka,” ujar Ernando Ari kepada awak media.

“Dan juga apapun itu kalau saya dikasih kesempatan di Timnas Indonesia, mungkin saya banyak belajar dari mereka,” tambahnya dengan nada optimis.

Sikap Ernando yang tetap positif meski kehilangan tempat utama di Timnas Indonesia menunjukkan mentalitas kuat dari sang pemain muda.

Ia juga sempat berkomentar mengenai persaingan di pos penjaga gawang yang kian kompetitif.

Bagi Ernando, hal terpenting adalah memberikan yang terbaik di setiap sesi latihan dan pertandingan, tanpa terlalu memikirkan siapa yang datang dan pergi.

"Persaingannya biasa saja. Yang penting, kalau saya dari dahulu ya tampilkan yang terbaik. Pokoknya di latihan kasih yang terbaik saja," ujar Ernando kepada tvonenews.com.

"Mau berapapun pemain baru yang masuk, tetapi kalau kita berjuang keras pasti pelatih nanti lihat,” imbuhnya.

Tak hanya menunjukkan sikap sportif, Ernando juga menyisipkan candaan yang mencairkan suasana. 

Dengan nada berseloroh, ia mengatakan bahwa selama rekan-rekan seposisi masih ‘makan nasi’, maka ia tidak merasa gentar.

“Enggak ada, biasa saja. Mungkin selama masih makan nasi itu biasa saja,” canda Ernando sambil tertawa.

Ernando Ari tercatat sudah tampil sebanyak 13 kali bersama Timnas Indonesia.

Performa solidnya di bawah mistar sempat membuatnya dielu-elukan sebagai salah satu penjaga gawang masa depan Indonesia.

Namun sejak kedatangan Maarten Paes dari FC Dallas, posisi Ernando perlahan tergeser.

Paes yang tampil gemilang dalam laga-laga kualifikasi Piala Dunia 2026 langsung mendapat kepercayaan penuh dari pelatih Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert.

Kini, posisi Ernando berpotensi makin sulit karena Timnas Indonesia bakal kedatangan Emil Audero, kiper yang punya pengalaman bermain di Serie B Italia bersama klub Palermo.

Emil telah resmi menyatakan kesediaannya membela Garuda dan berpeluang debut pada laga melawan China bulan Juni mendatang, saat Maarten Paes harus absen akibat akumulasi kartu kuning.

Dalam skenario tersebut, Ernando kemungkinan besar akan kembali duduk di bangku cadangan.

Meski demikian, pemain kelahiran Semarang itu tampaknya tidak kehilangan semangat.

Ia tetap menunjukkan bahwa dirinya siap kapan pun dibutuhkan oleh pelatih.

Dengan latar belakang sebagai jebolan Timnas U-19 dan pengalaman sejak usia muda di level internasional, Ernando masih punya banyak waktu untuk berkembang.

Kehadirannya di tengah persaingan dengan nama-nama besar justru menjadi pemicu semangat bagi dirinya agar terus belajar dan memperbaiki performa.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Persaingan yang sehat di posisi kiper ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi Timnas Indonesia.

Tidak hanya meningkatkan kualitas permainan di bawah mistar, namun juga memperkuat kedalaman skuad yang semakin kompetitif. (adk)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Pasar Hunian Vertikal Sawangan Tambah Proyek Baru

Peluncuran tersebut menyusul rampungnya marketing gallery serta proses topping off unit contoh sebelumnya. Berdasarkan data pengembang.
Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT