News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bicara Blak-blakan Soal Gaya Pelatihan Patrick Kluivert, Maarten Paes: Kami Hampir Tidak Bisa…

Maarten Paes ungkap gaya kepelatihan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia. Ia sebut minimnya persiapan bikin laga vs Australia sulit dan hampir tak matang.
Minggu, 6 April 2025 - 20:03 WIB
Maarten Paes usai laga lawan Bahrain
Sumber :
  • Instagram

tvOnenews.com - Maarten Paes, kiper utama Timnas Indonesia, akhirnya buka suara soal gaya kepelatihan pelatih anyar Patrick Kluivert.

Dalam sebuah wawancara eksklusif di kanal YouTube resmi FC Dallas, klub asal Amerika Serikat tempatnya bermain, Paes mengungkapkan kesan pertamanya dipimpin oleh sosok pemain terkenal asal Belanda tersebut. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Dia sangat hangat dan ramah. Tentu dengan sikap tegas ketika memimpin. Pertemuan awal dengan beliau, saya merasa kehangatan itu," ungkap Maarten Paes.  

Pernyataan ini menjadi sorotan publik tanah air, mengingat Patrick Kluivert baru saja ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong.

Meski perubahan pelatih bisa memunculkan adaptasi baru bagi pemain, Paes terlihat cepat menyesuaikan diri dan tetap dipercaya sebagai penjaga gawang utama. 

Sejak debutnya bersama Timnas Indonesia, Paes memang langsung menempati posisi inti di bawah mistar.

Meski Indonesia juga memiliki nama besar seperti Emil Audero, pelatih Kluivert tetap memberikan kepercayaan penuh kepada Paes dalam dua laga penting menghadapi Australia dan Bahrain di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Namun, perjalanan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia tidak dimulai dengan catatan manis.

Pada laga perdananya, skuad Garuda harus mengakui keunggulan Australia dengan skor telak 1-5 di Sydney.

Kekalahan tersebut cukup menyakitkan, terutama karena ekspektasi tinggi terhadap strategi dan kepemimpinan Kluivert. 

Maarten Paes pun memberikan penjelasan jujur mengenai faktor di balik kekalahan tersebut.

Menurutnya, minimnya waktu persiapan membuat tim kesulitan menyusun strategi secara menyeluruh. 

“Saya rasa persiapan pertandingan pertama sangat sulit dilakukan karena kami hanya memiliki satu hari di mana semua orang hadir," ujar Paes blak-blakan. 

Ia juga menambahkan bahwa karena waktu yang sangat terbatas, latihan taktik tidak bisa dijalankan dengan maksimal.

Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih baru seperti Patrick Kluivert yang sedang membentuk fondasi baru dalam permainan Timnas Indonesia. 

"Kami hampir tidak bisa benar-benar mempersiapkan diri dengan baik. Jadi itu adalah pertandingan yang sulit. Kemudian kami bermain dengan sangat baik 20 menit pertama. Dan, ya tentu saja hasilnya tidak sesuai harapan," tambahnya. 

Beruntung, situasi berbeda terjadi di laga kedua. Saat melawan Bahrain, Timnas Indonesia tampil jauh lebih solid dan berhasil mencetak kemenangan penting dengan skor tipis 1-0.

Paes menyebutkan bahwa hasil tersebut merupakan buah dari persiapan yang lebih matang menjelang pertandingan. 

"Menjelang pertandingan kedua, kami lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri. Lalu Anda bisa melihat hasil yang lebih baik dari itu. Dan, itu sangat bagus," kata kiper berusia 26 tahun tersebut.

Kemenangan atas Bahrain menjadi angin segar bagi Timnas Indonesia, yang kini berada di posisi keempat klasemen sementara putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan perolehan sembilan poin.

Indonesia hanya terpaut satu angka dari Arab Saudi di posisi ketiga. 

Sementara itu, Australia berada di peringkat kedua dengan 13 poin, dan Jepang memuncaki klasemen dengan koleksi 20 poin serta sudah memastikan satu tempat di putaran final Piala Dunia 2026. 

Dua laga penentu akan dihadapi Timnas Indonesia pada bulan Juni mendatang.

Skuad Garuda dijadwalkan menghadapi China dan Jepang dalam pertandingan yang sangat menentukan kelolosan ke Piala Dunia. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Para pecinta sepak bola Tanah Air pun berharap sentuhan Kluivert bisa membawa Indonesia tampil maksimal di dua laga terakhir.

Dengan waktu persiapan yang lebih ideal, serta kekompakan tim yang semakin solid, Maarten Paes dan rekan-rekan diprediksi bakal tampil lebih percaya diri demi membawa Garuda terbang ke pentas dunia. (adk)

Klasemen
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam
background

Pekan ke-8

Waktu yang ditampilkan adalah WIB

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT