ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Maarten Paes Mati Gaya Sampai Timnas Indonesia Dibantai Australia 1-5, Jadi Rapor Buruk
Sumber :
  • instagram Maartenpaes

Catatan Buruk Maarten Paes? Mati Gaya Sampai Timnas Indonesia Dibantai Australia 1-5

Laga Timnas Indonesia Vs Australia, Kamis (20/03/25) menjadi catatan buruk bagi kiper utama Indonesia, Maarten Paes, yang kebobolan lima gol dalam satu pertand
Jumat, 21 Maret 2025 - 02:05 WIB

tvOnenews.com - Pada pertandingan ketujuh Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 dari Australia pada Kamis, 20 Maret 2025. 

Laga yang berlangsung di Stadion Sepak Bola Sydney ini menjadi catatan buruk bagi kiper utama Indonesia, Maarten Paes, yang kebobolan lima gol dalam satu pertandingan.

Gol-gol Australia dicetak oleh Martin Boyle melalui penalti pada menit ke-18, disusul oleh Nishan Velupillay dua menit kemudian. 

Jackson Irvine menambah keunggulan pada menit ke-35 dan 90, sementara Lewis Miller mencetak gol pada menit ke-61. 

Indonesia hanya mampu membalas satu gol melalui Ole Romeny pada menit ke-78. Kebobolan lima gol dalam satu pertandingan ini merupakan yang terbanyak dialami Paes selama membela Skuad Garuda.

Baca Juga

Analisis Performa Maarten Paes dalam Laga Melawan Australia

Dalam pertandingan tersebut, Maarten Paes tercatat hanya melakukan dua penyelamatan dan satu kali meninju bola. 

Padahal, Australia melepaskan sembilan tembakan dengan tujuh di antaranya tepat sasaran. Minimnya aksi penyelamatan ini menunjukkan bahwa Paes kesulitan menghadapi serangan efektif dari Australia.

Dua gol Australia terjadi akibat Paes mati langkah dalam mengantisipasi bola. Pertama, saat berhadapan satu lawan satu dengan Nishan Velupillay yang berhasil mencetak gol. 

Kedua, saat Jackson Irvine mencetak gol setelah Paes gagal mengamankan bola liar hasil blok pertamanya. 

Maarten Paes dengan jersey kiper
Maarten Paes dengan jersey kiper
Sumber :
  • Tangkapan Layar Youtube/Maarten Paes

 

Selain itu, dua gol lainnya lahir dari sundulan pemain Australia melalui tendangan penjuru, di mana Paes gagal mengantisipasi arah bola sebelum disundul oleh lawan.

Perbandingan dengan Performa Maarten Paes di Era Shin Tae-yong

Pada era kepelatihan Shin Tae-yong, Maarten Paes menunjukkan performa gemilang. Dalam dua laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Arab Saudi dan Australia, Paes mendapatkan pujian atas penampilannya. 

Saat menghadapi Arab Saudi di Jeddah, Paes melakukan tiga penyelamatan penting, termasuk menggagalkan tendangan penalti, sehingga Indonesia mampu menahan imbang tuan rumah 1-1. 

Penampilan apik ini semakin istimewa mengingat laga tersebut merupakan debutnya bersama timnas Indonesia.

Selanjutnya, saat melawan Australia, Paes kembali tampil cemerlang dengan melakukan lima penyelamatan yang membuat pertandingan berakhir imbang tanpa gol. 

Perbandingan Performa: Era Shin Tae-yong vs. Laga Kontra Australia

Performa Maarten Paes saat era Shin Tae-yong dan saat laga kontra Australia pada 20 Maret 2025 menunjukkan kontras yang signifikan. 

Di bawah asuhan Shin, Paes tampil sebagai kiper yang tangguh dan mampu menjadi tembok kokoh bagi pertahanan Indonesia. 

Penyelamatan-penyelamatan krusialnya, termasuk saat menghadapi penalti, menunjukkan kepercayaan diri dan ketenangan dalam situasi genting.

Sebaliknya, dalam laga melawan Australia yang berakhir dengan kekalahan 1-5, Paes tampak kesulitan menghadapi serangan lawan. 

Minimnya aksi penyelamatan dan beberapa kali mati langkah dalam mengantisipasi bola menunjukkan penurunan performa yang signifikan. 

Faktor seperti kurangnya komunikasi dengan lini pertahanan dan tekanan dari lawan mungkin mempengaruhi penampilannya.

Kekalahan telak dari Australia ini tentunya menjadi bahan evaluasi bagi tim pelatih dan Maarten Paes sendiri. 

Penting bagi Paes untuk menganalisis kembali penampilannya, memahami kelemahan yang ada, dan bekerja keras untuk memperbaikinya. 

Selain itu, peningkatan komunikasi dan koordinasi dengan lini pertahanan menjadi kunci untuk mencegah terulangnya kebobolan dalam jumlah besar.

Pelatih Patrick Kluivert perlu mempertimbangkan opsi lain di posisi kiper, seperti memberikan kesempatan kepada Emil Audero untuk mengawal gawang Timnas Indonesia pada laga selanjutnya melawan Bahrain. (udn)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Top 3 Timnas Indonesia: Media Irak Tak Ingin Segrup dengan Garuda, Media China Ucapkan Terima Kasih, Ivar Jenner hingga Justin Hubner Menghilang

Top 3 Timnas Indonesia: Media Irak Tak Ingin Segrup dengan Garuda, Media China Ucapkan Terima Kasih, Ivar Jenner hingga Justin Hubner Menghilang

Top 3 Timnas Indonesia: Media Irak tak ingin segrup dengan Skuad Garuda, hingga Ivar Jenner dan Justin Hubner Menghilang. Simak selengkapnya!
Mencekam! Sejumlah Artis dan Aktivis Indonesia Dikepung Aparat, Tak Menyurutkan Niat Bela Palestina dan Serukan "Global March to Gaza"

Mencekam! Sejumlah Artis dan Aktivis Indonesia Dikepung Aparat, Tak Menyurutkan Niat Bela Palestina dan Serukan "Global March to Gaza"

Artis dan Aktivis Indonesia yang tergabung dalam tim gerakan "Global March to Gaza" hadir pun diketahui kurang lebih sebanyak 10 orang, termasuk Zaskia Mecca.
Terungkap, Alasan PDIP akan Tulis Ulang Sejarah Sendiri, Bambang Pacul Sentil Fadli Zon soal Pemerkosaan 98

Terungkap, Alasan PDIP akan Tulis Ulang Sejarah Sendiri, Bambang Pacul Sentil Fadli Zon soal Pemerkosaan 98

Baru-baru ini terungkap alasan kuat PDIP akan tulis ulang sejarah sendiri. Hal ini dilontarkan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Bambang Pacul.
Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Polri, Kapolri Dukung Program Pemerintah di Bidang Kesehatan

Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Polri, Kapolri Dukung Program Pemerintah di Bidang Kesehatan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hadir dalam puncak Baktikes yang digelar di Polres Metro Bekasi. Jenderal Sigit mengatakan bakti kesehatan dari Polri
Yusril Bicara soal Penentu Batas Wilayah 4 Pulau Aceh dan Sumut: Tiap Tahun Dilakukan

Yusril Bicara soal Penentu Batas Wilayah 4 Pulau Aceh dan Sumut: Tiap Tahun Dilakukan

Buntut polemik sengketa 4 pulau antara Aceh dan Sumut, membuat Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra angkat bicara. 
Pilihan Hatinya Tetap Timnas Indonesia? Shin Tae-yong Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Latih China: Saya Rasa…

Pilihan Hatinya Tetap Timnas Indonesia? Shin Tae-yong Akhirnya Buka Suara Soal Rumor Latih China: Saya Rasa…

Shin Tae-yong buka suara soal rumor dilirik Timnas China. Ia tegaskan belum ada tawaran resmi dan kini masih fokus dengan tugasnya di Korea Selatan.

Trending

Mencekam! Sejumlah Artis dan Aktivis Indonesia Dikepung Aparat, Tak Menyurutkan Niat Bela Palestina dan Serukan "Global March to Gaza"

Mencekam! Sejumlah Artis dan Aktivis Indonesia Dikepung Aparat, Tak Menyurutkan Niat Bela Palestina dan Serukan "Global March to Gaza"

Artis dan Aktivis Indonesia yang tergabung dalam tim gerakan "Global March to Gaza" hadir pun diketahui kurang lebih sebanyak 10 orang, termasuk Zaskia Mecca.
Terungkap, Alasan PDIP akan Tulis Ulang Sejarah Sendiri, Bambang Pacul Sentil Fadli Zon soal Pemerkosaan 98

Terungkap, Alasan PDIP akan Tulis Ulang Sejarah Sendiri, Bambang Pacul Sentil Fadli Zon soal Pemerkosaan 98

Baru-baru ini terungkap alasan kuat PDIP akan tulis ulang sejarah sendiri. Hal ini dilontarkan Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Bambang Pacul.
Yusril Bicara soal Penentu Batas Wilayah 4 Pulau Aceh dan Sumut: Tiap Tahun Dilakukan

Yusril Bicara soal Penentu Batas Wilayah 4 Pulau Aceh dan Sumut: Tiap Tahun Dilakukan

Buntut polemik sengketa 4 pulau antara Aceh dan Sumut, membuat Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra angkat bicara. 
Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Polri, Kapolri Dukung Program Pemerintah di Bidang Kesehatan

Hadiri Puncak Bakti Kesehatan Polri, Kapolri Dukung Program Pemerintah di Bidang Kesehatan

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hadir dalam puncak Baktikes yang digelar di Polres Metro Bekasi. Jenderal Sigit mengatakan bakti kesehatan dari Polri
Bikin Cengar-cengir Suporter Timnas Indonesia, Media Irak: Kami Ogah Segrup dengan Garuda karena Ingin Pergi Bareng ke Piala Dunia 2026!

Bikin Cengar-cengir Suporter Timnas Indonesia, Media Irak: Kami Ogah Segrup dengan Garuda karena Ingin Pergi Bareng ke Piala Dunia 2026!

Media Irak mengaku enggan negaranya segrup dengan Timnas Indonesia karena ingin keduanya pergi bareng ke Piala Dunia 2026.
Terpopuler Timnas Indonesia: AFC Resmi Tunjuk Tuan Rumah Babak 4, Reaksi Jujur Netizen Arab Saudi, Shin Tae-yong Kembali Tangani Skuad Garuda?

Terpopuler Timnas Indonesia: AFC Resmi Tunjuk Tuan Rumah Babak 4, Reaksi Jujur Netizen Arab Saudi, Shin Tae-yong Kembali Tangani Skuad Garuda?

Timnas Indonesia tengah jadi pusat perhatian Asia usai memastikan langkah ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. 3 kabar besar mengiringi pencapaian ini.
Masih Ingat Cristian Rontini? Pemain Asing yang Putuskan Mualaf untuk Nikahi Anak dari Legenda Sepakbola Tanah Air

Masih Ingat Cristian Rontini? Pemain Asing yang Putuskan Mualaf untuk Nikahi Anak dari Legenda Sepakbola Tanah Air

Dia adalah pemain asing yang berhasil merumput di klub Indonesia Persita Tangerang dan Madura United. Pemain ini akrab disapa Cristian Rontini.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT