tvOnenews.com - Timnas Indonesia harus menelan pil pahit setelah kalah telak dari Australia dalam laga lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Rabu (20/3/2025).
Laga debut Patrick Kluivert itu diwaranai komentar pedas dari para suporter, mengingat Indonesia dibantai 1-5 oleh Australia.
Meskipun sempat memberikan perlawanan di awal pertandingan, Indonesia gagal mempertahankan ritme permainan dan harus menyerah di tangan Australia.
Padahal saat laga kandang di SUGBK, Senayan, Jakarta pada September 2024 lalu, Indonesia masih bisa menahan imbang Australia, sehingga skor 0-0 bertahan hingga akhir laga.
Kekalahan tersebut memunculkan reaksi kekecewaan dari suporter yang merasa rindu dengan sosok Shin Tae-yong, pelatih sebelumnya yang berhasil membawa Skuad Garuda menunjukkan progres signifikan.
Bahkan dengan cepat tagar #KluivertOut bergema di media sosial, dimana para suporter mengkritik keras laga debut pelatih tersebut hingga memintanya untuk 'cabut' dari Timnas Indonesia.
"Yang katanya kendala bahasa bisa bikin seri lawan Australia. Sekarang kan harusnya gk ada kendala bahasa lagi kok 5-1?" tulis salah satu netizen X dengan bubuhan tagar #KluivertOut di akhir kalimat.
"Kita gak menerima alasan "butuh proses" "butuh penyesuaian" "butuh chemistry antara pelatih dan pemain". Dari awal ganti pelatih udah di tuntut wajib menang karena emang tim udah terbentuk. Harusnya gak ada alasan apapun," cuitan netizen X lainnya.
Meski sudah tak jadi pelatih, Shin Tae-yong ternyata tetap menonton pertandingan Australia vs Indonesia yang berlangsung di Sydney Football Stadium.
Meski tidak menonton pertandingan secara langsung di stadion, tapi video serta foto Shin Tae-yong di media sosial kala menyaksikan laga tersebut cukup menjadi sorotan.
Setelah pertandingan usai, Coach Shin juga turut memberikan komentar terkait pertandingan tersebut.
Ditanya oleh awak media mengenai pendapatnya terhadap kekalahan Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengatakan bahwa ia menyayangkan hal tersebut.
"Sangat disayangkan. Sebenarnya gak perlu sampai kemasukan gol lewat servis, tapi hal itu sepertinya terjadi," ujarnya saat ditemui oleh awak media pada Rabu (20/3/2025).
Shin Tae-yong juga berpendapat, bisa jadi alasan kekalahan Timnas Indonesia kali ini adalah karena kurangnya waktu latihan.
Alhasil, meski mendapat kesempatan emas untuk mencetak gol di awal, hal itu tidak dapat dieksekusi dengan baik.
"Mungkin karena pelatih Patrick gak punya banyak waktu untuk latihan servis, jadi mungkin alasannya (kalah) itu. Memang Timnas Indonesia bisa cetak gol di awal, tetapi karena gak bisa dieksekusi dengan baik, ya mungkin itulah yang menjadi penyebab kalah," ujar STY.
"Yang dirasakan hanya satu, tidak banyak waktu untuk latihan," sambungnya.
Setelah menelan kekalahan, para suporter Timnas Indonesia yang menonton langsung di Sydney Football Stadium, justru meneriaki nama Shin Tae-yong.
Hal tersebut dinilai sebagai bentuk sindiran, karena Patrick Kluivert tak memberikan hasil memuaskan, dan langsung dibantai dengan kelalahan 5 gol. (ism)
Load more