Sandy Walsh Merapat ke Liga Jepang? Coach Justin Geram Bongkar Siasat Licik Klub Jepang Rekrut Pemain Timnas Indonesia: Mereka Itu Cuma...
- Kolase tvOnenews.com / KV Mechelen
"Gua punya pengalaman dengan Lilipaly kan, gue yang kenalkan dia ke klub, akhirnya dia pindah ke Liga Jepang," terang Coach Justin dilansir youtube TS Media.
- Kolase tvOnenews.com/tvOnenews.com - Julio
Justin mengakui bahwa Stefano Lilipaly bisa direkrut klub Liga Jepang, Consadole Sapporo pada tahun 2014 atas rekomendasinya.
"Ada orang liga tanya gua, pemain siapa, waktu itu Lilipaly, oke gua telpon Lilipaluy," bebernya.
Justin kemudian menghubungi Stefano Lilipaly dan menawarkannya untuk bermain di Jepang.
"Oke mau, gua bukan agen, jadi gua gak minta fee atau lain-lain, ini kontaknya, lu tinggal email. Dia email dibalas dan kemudian dia pindah ke Jepang," cerita Justin.
Sayang, pemain naturalisasi timnas Indonesia itu tak dipakai jasanya oleh klub tersebut, sehingga dirinya lebih sering menjadi penghangat bangku cadangan.
"Di situ dia udah nggak dipakai, dia juga bingung, nggak berani kasih kesempatan, cuman friendly match. Nggak dikasih alasan," paparnya.
Tak lama kemudian, giliran Irfan Bachdim striker andalan timnas Indonesia di Piala AFF 2010 berangkat ke Liga Jepang atau J-League 1 dengan membela Ventforet Kofu pada 2015.
Akan tetapi, pemain keturunan Indonesia tak mendapat kesempatan bermain, sama seperti Stefano Lilipaly.
"Sama nggak dipakai juga, kayaknya untuk mengangkat nama klubnya di situ," terangnya.
Tak sampai di situ, sampai bek andalan Shin Tae-yong di timnas Indonesia, Pratama Arhan bernasib sama dengan para seniornya.
"Kasus ketiga Pratama Arhan, sama sekali nggak dikasih kesempatan juga untuk bermain," jelasnya.
"Kasus keempat Justin Hubner, tapi tiga ini kan nggak berani ngomong, atau terima-terima aja. Justin kan berani ngomong," paparnya.
Menurut pandit ini berdasarkan keterangan Justin Hubner, klub Jepang yang merekrutnya hanya memanfaatkan dirinya.
"Mereka itu manfaatkan gua untuk marketing purpose saja, makanya dia kesel kan," jelas Justin.
"Untuk mengangkat nama mereka di Indonesia," tutup Coach Justin. (yus/ind)
Load more